PDA

View Full Version : Mud Pond



gazza
21-06-2007, 07:55 AM
Dear KOI'ers,
Maaf banyak tanya nich pa moderator.
Kali ini saya mohon info (whalah...minta terus) a-z nya kalo mau bikin mud pond. Terima kasih.

dimashp
21-06-2007, 09:27 AM
Halo pak,

Bisa sedikit saya bantu neh (dari pengalaman saya), belon tentu bener loe yach :

1. Air, yang jelas, airnya harus bapak liat. Cek pH, gH, kH, tds ini di recommended. Tapi karena saya belun nemu kH and TDS meter, saya berpatokan, air itu sehat kalo diminum langsung itu bisa. Kayak, empang saya pake mata aer, saya pernah minum airnya langsung (agak nomadic ya...hehe) dan sehat2 aja, jadi itu sehat deh. satu lagi SOURCE nya dari mana ? kalau dari sungai/kali/parit, airnya ngelewatin apa ? bisa saja di aliran sungai itu ada yang buang limbah rumah tangga (bekas air sabun). Kalau ini, sebaiknya jangan. Kalau mata air tapi ngelewatin sawah, harus dilihat, kalau sawahnya disemport hama, pintu air harus ditutup. Sebenernya, kalai kadarnya sedikit sih masih gpp, ikan masih sehat2 aja, tapi kalau udah kelewatan, bisa mati. Dan debit air, kalau terlalui kecil juga gak baik, terlalu besar juga enggak.

2. Luas Kolam, tujuan mud pond itu untuk growth jadi kalau empangnya kecil luasnya, percuma donk kan ? empang saya sebenernya untuk ukuran orang jepang paling bagus diisi 5 ekor ikan, tapi saya bandel juga sih, saya isi belasan. Jadi luas kolam harus sebesar2nya.

3. Dalam kolam, hmm...yg ini, sebenernya 1 meter 2 meter cukup kok. Case saya, percuma soalnya abis bebera[a bulan, dasar kolam penuh dengan lumpur lagi...hehe...jadi ya dalem kolam saya kurang lebih 1 meter-an.

4. Pinggiran kolam, kalau bisa langsung tanah, resikonya koi itu termasuk ikan mas, pinggiran kolam bakal di 'cucuk' ikn alhasil tanahnya bakal ambrug.

5. Biota air, hmmm...kalau ada udang2 kecil yang hidup itu plus-pointnya.

Itu aja sih pak beberapa saran saya.

dattairadian
21-06-2007, 09:54 AM
Menambahkan sedikit saja ...

Sumber mata air baik, karena mengurangi resiko tercemarnya air yang masuk ke kolam, seperti dari sungai,sawah atau kali.

Hanya saja kandungan biota airnya (minjem istilah om dimas) kurang, begitu pula kandungan oksigennya. Jadi ada baiknya air sebelum masuk ke kolam diberikan semacam treatment dahulu ...

salam

gazza
21-06-2007, 11:33 AM
sssttt..makasih mas dimas & pak datta, sy diem dulu ya...nunggu banyak info masuk :D

dimashp
21-06-2007, 09:54 PM
Menambahkan sedikit saja ...


Hanya saja kandungan biota airnya (minjem istilah om dimas) kurang, begitu pula kandungan oksigennya. Jadi ada baiknya air sebelum masuk ke kolam diberikan semacam treatment dahulu ...

salam

Kalau kandungan biota, hmmm...Pak, sewaktu saya bikin empang saya, empang saya steril dari udang2an, ikan cere dll. Tapi, entah bagaimana, kok tiba2 udang2ngan jadi banyak, dan waktu saya kuras, banyak ikan2 kecil yang aneh2 alias langka gitu pak. Yang ini saya gak bisa jelasin.

Kalau oksigen, mungkin bisa ditambahin, luas kolam berpengaruh juga pak. Jadi oksigen bisa tercampur di air dengan menggunakan luas kolam, seperti di danau yang maha luas, cth : Lido. Kalau dilihat sumber air yang masuk tidak melewati air terjun. Jadi, sebenernya untuk kadar oksigen , sebenernya gak masalah asal airnya bersih tidak tercemar.

Dimas

dattairadian
22-06-2007, 10:19 AM
Om dimas ....

Udang memang sifatnya selalu bergerak menuju ke sumber air, jadi mungkin dia berjalan dari air buangan dari kolam om dimas. Untuk ikan2 aneh? wah no comment d, mungkin om dimas bisa tanya sama penjaga empang, mungkin siap tahu saja ada yang iseng :P

Selain biota, kita juga harus concern dengan unsur hara, & saya yakin unsur hara tidak akan sebaik air dari sawah... (catatan: namun resiko tercemarnya air dari sawah/ sungai lebih besar!)

Untuk kandungan oksigen? Hmmm, nambahin juga d om :D . Memang jika kita bicara "bisa" ya tentu "bisa" dan tidak masalah. Tapi jika kita bicara "which one better?" .... Ya tentunya air yang "napas" lebih lama (alias keluar lebih lama dari perut bumi) tentunya lebih banyak kandungan oksigennya.

Ada beberapa rekan KOIs disini yang juga mempunyai mud pond dengan sumber air dari mata air. Untuk memperkaya kandungan oksigen air yang masuk ke kolamnya, treatment yang dilakukan adalah dengan membuat aliran agak panjang & dibuat undakan (seperti air terjun mini) dengan harapan menambah kandungan oksigen air yang akan masuk kolam.

Ada lagi rekan KOIs yang punya beberapa mud pond besar di daerah lido, yang sumber airnya ada 2: dari sawah dan mata air. Setelah melakukan pemijahan, maka burayak2nya sengaja dibagi 2 (sebagai percobaan). Ternyata dengan pemberian takaran pellet yang sama, namun hasilnya sangat berbeda om. Empang yang sumber airnya dari sawah ternyata ukuran ikannya rata2 1,5 s/d 2x dari ukuran ikan yang terdapat pada empang yang sumber airnya langsung dari mata air.

Sekali lagi ... jika kita bicara " bisa" ya tentu "bisa". Apalagi jika kita lihat mud pond sekaliber Sakai pun mengandalkan mata air. Namun. selain karakteristik airnya yang baik, jarak mata air ke danau sakai juga agak jauh. Selain itu juga pertimbangan resiko bagi investasi mereka yang luar biasa besar...

Wah, jadi panjang niy .... So.... what i am trying to say is .... saya yakin sanke nya om dimas bisa akan lebih besar lagi jika ditaruh di empang dengan sumber air dari sawah, he he ... :D :D :D

salam

gazza
24-09-2007, 06:46 PM
untuk di mud pond ini apakah ular jadi ancaman ga? tx

dattairadian
25-09-2007, 12:35 PM
doyan ikan ngga?

Gom 7rait
25-09-2007, 01:52 PM
Ikutan ngobrol yah...

Ada yang bilang pilih lah lokasi yang tanahnya dari jenis clay (tanah liat), kalau pun tidak ada berilah lapisan tanah liat pada dasar kolam lumpurnya.

Seperti kata sifu, semakin lama air bergelora (turbulensi istilah para tukang insinyur)semakin sering kontak dengan udara semakin besar oksigennya. So seberapa luas permukaan air kolam akan sangat berpengaruh pada DO (oksigen terlarut)

Kalau kejernihan air sepertinya condong masalah estetika yah, selama tidak toxic no problem pak gazza
(maaf om dimash kalau saya argue "tds" mud pont sepertinya ndak perlu lah diukur).

Ada rekan yang punya mud pond ukuran 20 m x 100 m menggunakan air kali menghasilkan pertumbuhan ikan yang cepat juga. Kalau melihat situasinya; banyak terdapat macam-macam biota di dalamnya seperti kodok kecil, belut, berbagai udang kecil, keong air tidak menimbulkan masalah.
Namun seperti sifu bilang, "hidup sih hidup tapi mana yang paling bagus?" yah tentu yang paling ideal lah yah.

Sekedar berbagi informasi... siapa tahu kalau pak gazza sudah jadi juragan koi kita dikasih seekor...

spirulina
25-09-2007, 03:43 PM
doyan ikan ngga?

Ular Kadut suka makan ikan :cry:
yang paling kejam ular pala item :? :x satu kolam bisa habis semua

gazza
25-09-2007, 10:44 PM
awalnya sich sy bikin pemancingan untuk alat buat dapetin project, berhubung si boss yg biasa kasih project masuk 'hotel' eh kesininya malah kroco2nya yang sering nongol, kesel juga akhirnya sy tutup adja..bisa rugi bandar hehehe...drpd tambah pusing kepikiran buat mud program dech...pas inspeksi malem2 (sengaja) lho kok banyak ular berseliweran (bener ga sich nulisnya) ngeri nyi blorong jadinya hehehe bisa2 masuk tancho showa keluar naga wiihh serem

Gom 7rait
26-09-2007, 07:00 AM
Pak gazza

kalau masalahnya ular kadut, ular air dll, itu dapat diatasi dengan mengeringkan kolam dulu beberapa lama sampai semua penghuni lama ngungsi atau zero.

kemudian bersihkan pinggir kolam dan dasar kolamnya dari area yang mencurigakan.

selamat ber mud pond deh...

monscine
03-10-2007, 10:48 PM
om gazza, setau saya di mud pond di jepang mrk terkadang memberi bubuk yg berisi bakteria yg membantu memproses kotoran ikan dll. Bakteri yg disebar ini sangat cepat berkembang biaknya dan biasa juga dipakai di empang ternak udang