PDA

View Full Version : Bagaimana mengatur kadar nitrate?



koinia
11-09-2007, 09:51 AM
Saya punya kolam koi yg kecil, ukuran 1.5m x 3m x 1.2m dengan kapasitas filter 50% dari kolam, tetapi saya punya kendala dengan kadar nitrate yg tinggi (hampir >100ppm) sedangkan untuk nitrite, PH dan amoniaknya semua bagus. So bagaimana untuk dapat membuat kadar nitrate nya baik juga? saya juga sudah ganti air setiap 2 hari sekali sekitar10% tetapi tidak bisa membuat kadar nitrate jadi baik. Mohon bantuan ya.......

Thanks.

spirulina
11-09-2007, 12:07 PM
Mr Moderator post ini sepertinya sudah cocok disini.

Coba lihat di Dari Kita untuk Kita dan member's pond - post dari Pa Karom - Judul: Inspirational 3in1 Filter. mungkin bisa memberi inspirasi.

koinia
11-09-2007, 12:53 PM
Terima kasih atas infonya ttg nitrate, setelah saya baca ttg filter 3in1 so apakah bapak juga tahu ttg tumbuhan bambu hoki atau lava rock yg dimaksud? kalau ada gambar ttg tumbuhan ini tentu akan sangat membantu saya mencarinya.

Terima kasih.

spirulina
11-09-2007, 03:32 PM
Lava rock itu ya batu krikil yg biasa kita lihat, kalo bambu hoki dibogor banyak yg jual dipinggir jalan dan sudah diikat bersusun... pake eceng gondok atau kapu-kapu lebih mudah dicari.

boby_icon
11-09-2007, 10:13 PM
salah kamar nih pak beryl ...

udah ga salah kamar lagi, thanks to pak karom

karom
12-09-2007, 12:05 AM
sudah dipindah ke thread kualitas air kolam .. harap maklum

yunov
14-09-2007, 01:09 PM
Pengaplikasian TT/BS juga bisa menurunkan kadar Nitrat (cmiiw)

koinia
14-09-2007, 04:05 PM
Bang Yunov,

Waduh apa lagi tuh yg namanya "pengaplikasian TT/BS"??? mohon penjelasan dong.....
thanks berat ya.

Davkoi
15-09-2007, 04:19 PM
TT adalah Trickle tower & BS : bakki shower .

koinia
16-09-2007, 12:18 PM
waduh tambah bingung lagi, penjelasannya yg lengkap duooong, supaya bisa saya coba terapin dikolam saya, terima kasih buuaanyak ya.

Davkoi
16-09-2007, 06:26 PM
trickle tower adalah wet & dry filter . jadi air dikucurkan dengan debit kecil seperti little shower . media yang digunakan biasanya bio ball .
Bakki shower adalah trickle tower juga tapi dengan debit yang besar . media yang digunakan bacteria house .
info lebih lanjut bisa search di google . banyak info mengenai 2 system filter ini .

Tks

Davkoi

koi_lemes
16-09-2007, 08:27 PM
trickle tower adalah wet & dry filter . jadi air dikucurkan dengan debit kecil seperti little shower . media yang digunakan biasanya bio ball .
Bakki shower adalah trickle tower juga tapi dengan debit yang besar . media yang digunakan bacteria house .
i

pak dav

mohon penjelasan soal trickle tower nya.. karena saya ada rencana gunaiin sistem tersebut di kolam baru saya....bapak nyaranin debit kecil untuk TT nya .. apa karena lebih efektif debit kecil or kalo pake debit besar kan lebih banyak ngocor nya and maybe oksigen terlarut nya semakin banyak.. apa hrus pake debit kecil supaya proses nitrat+nitrit bisa di konversi oleh bioball nya yg ada di wadah trickle nya... terus terang kalo pake BH enggak kuat beli nya.. hahhah :?
rencannya saya pake wadah kirapac gitu .. saya isi bioball semua maunya siih ada sekitar 4 tumpuk kirapac .. kalo menurut bapak kalo saya kocor sekitar 7000-9000 lt ke wadah tersebut apa kekencengan atau tdk pak..???? saya langsung saluran pompanya ke wadah TT tersebut rencananya and masuk ke kolam seperti air terjun kecil ....

regards
K.L

yunov
17-09-2007, 08:47 AM
rencannya saya pake wadah kirapac gitu .. saya isi bioball semua maunya siih ada sekitar 4 tumpuk kirapac .. kalo menurut bapak kalo saya kocor sekitar 7000-9000 lt ke wadah tersebut apa kekencengan atau tdk pak..???? saya langsung saluran pompanya ke wadah TT tersebut rencananya and masuk ke kolam seperti air terjun kecil

1 kirapac kalau isinya sekitar 2000-3000 bioball saya rasa cukup dgn kocoran 7000-9000 lt/jam asalkan tetesan airnya merata keseluruh permukaan bioball.
TT ini adalah aplikasi tambahan setelah air sudah melalui proses akhir filterasi dan biasanya memang dari wadah terakhir atau paling bawah tersebut air jatuh ke kolam seperti air terjun tapi konsekuensinya menimbulkan suara gemericik air (ada sebagian orang kurang menyukai suara ini)

koinia
17-09-2007, 12:09 PM
Terima kasih ya, penjelasannya jelas sekali tapi dimana saya bisa dapatkan Bacteri House? berapa ya harganya? tapi apakah ada teman2x sudah ada yg mencoba? bagaimana hasilnya terhadap kadar nitrate? saya senang sekali lho dapat info ini.

Thanks.

yunov
17-09-2007, 03:41 PM
Terima kasih ya, penjelasannya jelas sekali tapi dimana saya bisa dapatkan Bacteri House? berapa ya harganya? tapi apakah ada teman2x sudah ada yg mencoba? bagaimana hasilnya terhadap kadar nitrate? saya senang sekali lho dapat info ini.

Maksudnya Bacteria House dari Momotaro pak? wah itu mahal sekali pak.
Kalau Bioball sih banyak di jakarta dijual di Sumenep, HTP, makaliwe dealer2 koi dll. Harga Bioball kalau tidak salah antara 90-120 perak perbuah.
Saya sudah mencoba dan sampai saat ini pakai DIY TT, tapi belum pernah ngukur kadar nitratnya sih :lol: soalnya ikan baek2 aja tuh.....

Davkoi
17-09-2007, 04:50 PM
bacteria house sekitar 1,7 juta per 10 kg . untuk kolam sekitar 10.000 liter butuh sekitar 50 kg bacteria house .
ngak tahu ya ada yg pernah pake belum :?
aku pernah buka thread untuk bacteria house tapi reply nya ngak ada yang memuaskan .

Tks

Davkoi

Gom 7rait
18-09-2007, 08:21 AM
Paks ikutan diskus...

Kalau tidak salah pak, dalam water treatment pada umumnya ion NO3 (nitrate) hanya bisa "dipisahkan" dari air dengan 3 cara: 1. destilasi 2. resin penukar ion 3. assimilasi catabolism (dgn tumbuhan mengikuti siklus nitrogen).

Kalau untuk "mengatur" kadar nitrat dalam air kolam tidak ada cara lain selain dengan "pengenceran" yaitu membuang sebagian air bernitrat dan menambahkan air tidak bernitrate alias water change, atau kolamnya berlumut dan terpapar sinar matahari.

Ada dijual portable ion exchange untuk menghilangkan nitrate, namun sering dipakai untuk potable water (kapasitas terbatas).
Note: ion exchange dengan regenerasi pake NaCl (sodium chloride-garam dapur) dapat digunakan untuk ion NO3

yunov
18-09-2007, 10:03 AM
Di forum tetangga ada pembahasan tentang TT terhadap tingginya level nitrat, mungkin berguna.

nb: Pak Moderator apa peraturan forum membolehkan memberikan alamat dan thread mengenai diskusi di forum tetangga?

Salam,
yudhi

siong
11-10-2007, 07:30 AM
bacteria house sekitar 1,7 juta per 10 kg . untuk kolam sekitar 10.000 liter butuh sekitar 50 kg bacteria house .
ngak tahu ya ada yg pernah pake belum
aku pernah buka thread untuk bacteria house tapi reply nya ngak ada yang memuaskan

Hi pak Davkoi,

kok murah banget 1,7jt/10kg?Saya pesan di bapak aja 100 kg karena pengen nambah.Tapi ini yang asli momotaro kan?bukan made in china(bacteria home)?

Thanks

siong
11-10-2007, 07:35 AM
Kalau tidak salah pak, dalam water treatment pada umumnya ion NO3 (nitrate) hanya bisa "dipisahkan" dari air dengan 3 cara: 1. destilasi 2. resin penukar ion 3. assimilasi catabolism (dgn tumbuhan mengikuti siklus nitrogen).

Hi Pak Gom,

Setahu saya,resin ion exhange ini hanya digunakan utk menurunkan kapur dan demineraliser.Saya tidak penah dengar,baca kalo resin bisa menurunkan nitrat.
Ada referensi?Saya pengen belajar nih.....


Best regards,

Siong

Gom 7rait
11-10-2007, 10:23 AM
Pak Siong

Ion exchange hanya satu proces pertukaran ion. Ion apa yang akan diexchange juga tergantung gugus aktivenya. Resin hanya "media" melekatnya gugus aktive. Jadi ada berbagai jenis ion-exchange depend mau buang zat apa dari airnya.

Untuk referensi sudah pernah saya print manufacturer untuk yang "portable" nanti saya cari-cari lagi, kalau tidak salah harganya berkisar mulai US$650 an. Coba search produk ROHM HAAS, ini jagonya resin penukar ion dan water treatment. kami sering pakai produknya.

Untuk lebih dalam mengenai teknologi "kimia air" ada juga buku Water Treatment Hand book dari Nalco. Cakupannya cukup luas. Kalau sudah baca-baca saya rasa akan lebih paham proses mikrobiologi dan an-organik air kolam dan filter kolam kita. Paling tidak akan faham mana yang benar dan mana yang sekedar "asbun" teori2 filter yang berseliweran di dunia maya.

salam

showa
11-10-2007, 10:32 AM
walah ada asbun juga toc ........?, he he he he
mudah mudahan jgn asal asbun ya pak Gom, kasian dong yg belum tau..............nanti malah nyasar kemana mana.





salam koi

rudy

Gom 7rait
12-10-2007, 04:53 AM
Paks

FYI,

Ada cartridge untuk filter specific untuk nitrate (NO3)removal, please check :
WWW.bestwaterfiltersonline.com (http://WWW.bestwaterfiltersonline.com)
or
www.amberedge.com/potable_pds/US/adn.pdf (http://www.amberedge.com/potable_pds/US/adn.pdf)

salam

Robby Iwan
14-10-2007, 09:45 AM
Mas Koinia,

Mungkin bisa bagi pengalaman.., saya pernah punya masalah yg sama..skg sdh dapat teratasi.

Menurut pengalaman pribadi saya, hal berikut dianjurkan utk mengurangi nitrat.

1. ikan tidak diberi makan berlebihan (melewati kapasitas bio filter).
2. mengganti air setiap hari min 10%, max 30% (spy bactery baik tdk terbuang)
3. pasang vegi filter (tanaman), karena nitrat diserap tanaman sbg pupuk.
4. check jumlah ikan dibanding volume kolam, (klo filter sdh mature, 25cm ikan/m3 klo kepaksa 50cm ikan/m3 tapi makan dikurangi).
5. beri tambahan bactery baru ke dlm filter setiap bulan.

sbg info tambahan, klo kandungan nitrat kelewat tinggi,
-tanaman (dlm vegi filter) jadi kerdil,
-pertumbuhan ikan tdk bagus dan
-nitrat menjadi racun (dpt menyebabkan kematian).

check filter anda min 30% dari volume kolam, atau ganti media filter dengan yg lebih baik (dpt menampung lebih banyak bio film/bactery)


semoga bermanfaat.

Gom 7rait
14-10-2007, 10:39 AM
Mas Koinia,

Mungkin bisa bagi pengalaman.., saya pernah punya masalah yg sama..skg sdh dapat teratasi.

Menurut pengalaman pribadi saya, hal berikut dianjurkan utk mengurangi nitrat.

1. ikan tidak diberi makan berlebihan (melewati kapasitas bio filter).
2. mengganti air setiap hari min 10%, max 30% (spy bactery baik tdk terbuang)
3. pasang vegi filter (tanaman), karena nitrat diserap tanaman sbg pupuk.
4. check jumlah ikan dibanding volume kolam, (klo filter sdh mature, 25cm ikan/m3 klo kepaksa 50cm ikan/m3 tapi makan dikurangi).
5. beri tambahan bactery baru ke dlm filter setiap bulan.

sbg info tambahan, klo kandungan nitrat kelewat tinggi,
-tanaman (dlm vegi filter) jadi kerdil,
-pertumbuhan ikan tdk bagus dan
-nitrat menjadi racun (dpt menyebabkan kematian).

check filter anda min 30% dari volume kolam, atau ganti media filter dengan yg lebih baik (dpt menampung lebih banyak bio film/bactery)


semoga bermanfaat.

Pak Robby

Pilihan yang paling tepat memang tanaman, betul sekali pak, karena siklus nitrogen berakhir di nitrat dan kembali ke N2 (gas)(lewat decomposisi kah?)

Selain lumut yang sudah tumbuh di tembok kolam, sebaiknya kita menempatkan tanaman (vegi filter) ini di mana yah?
Pada saat ini saya menempatkan tanaman sejenis rumput air tawar persis di dalam ruang filter yang berisi bioball (semua bioball terendam ditahan sama kawat ram sampai 10 cm, baru di atasnya pot-pot kecil (diameter 3 cm) berisi rumput diletakkan di atas ram kawatnya terumbai umbai) dengan asumsi, jika terjadi produksi nitrat tanaman dapat segera mengabsorbsi sebelum masuk lagi ke kolam. Rumput air ini saya beli dari pasar ikan 2000 rupiah seikat, dibanduli pot kecil sebagai pemberat. rumput tsb baru pake 2 minggu berselang.

Sejauh ini belum ada penggantian air yang significan kecuali saat blowdown filter clean up, sekali dalam 2 minggu. Feeding schedul 3 x sehari (pagi-siang-sore). Volum sekitar 6m3, jumlah ikan/ukuran; 10/40 cm. Usia filter sekitar 1 bulan lebih.

salam

Robby Iwan
14-10-2007, 05:33 PM
Mas Gom,

saya buat satu chamber tersendiri, setelah pompa sebelum air balik ke kolam, diisi batu lahar dan di pasang tanaman kapu2, teratai, dll segala macam tanaman air (di rendam dulu dengan malachite green sblm ditanam, biar jamur2 mati)

bio filter menjadi mature (berfungsi penuh karena bakteri telah berkembang biak max) biasanya makan waktu 6 bulan sampai 1 tahun, sebelum itu harus hati2..,jgn taro ikan banyak2 dulu..dan makanan dikit2 aja.

showa
17-10-2007, 09:06 AM
tambahan informasi saja, tanaman air itu akan mengalami lambat pertumbuhan selang beberapa lama................, jika sudah demikian berarti tanaman air itu sudah saat nya di ganti dgn tanaman lainnya.

hal tsb terjadi dikarenakan air yg sudah jenuh. jika dapat tukar tanaman airnya dgn yg beda jenis atau sama pun tdk masalah hanya dari sumber yg berbeda.




salam koi

rudy.

allicante
05-01-2009, 03:14 PM
[quote="Robby Iwan":1schtlwb]Mas Koinia,

Mungkin bisa bagi pengalaman.., saya pernah punya masalah yg sama..skg sdh dapat teratasi.

Menurut pengalaman pribadi saya, hal berikut dianjurkan utk mengurangi nitrat.

1. ikan tidak diberi makan berlebihan (melewati kapasitas bio filter).
2. mengganti air setiap hari min 10%, max 30% (spy bactery baik tdk terbuang)
3. pasang vegi filter (tanaman), karena nitrat diserap tanaman sbg pupuk.
4. check jumlah ikan dibanding volume kolam, (klo filter sdh mature, 25cm ikan/m3 klo kepaksa 50cm ikan/m3 tapi makan dikurangi).
5. beri tambahan bactery baru ke dlm filter setiap bulan.

sbg info tambahan, klo kandungan nitrat kelewat tinggi,
-tanaman (dlm vegi filter) jadi kerdil,
-pertumbuhan ikan tdk bagus dan
-nitrat menjadi racun (dpt menyebabkan kematian).

check filter anda min 30% dari volume kolam, atau ganti media filter dengan yg lebih baik (dpt menampung lebih banyak bio film/bactery)


semoga bermanfaat.

Pak Robby

Pilihan yang paling tepat memang tanaman, betul sekali pak, karena siklus nitrogen berakhir di nitrat dan kembali ke N2 (gas)(lewat decomposisi kah?)

Selain lumut yang sudah tumbuh di tembok kolam, sebaiknya kita menempatkan tanaman (vegi filter) ini di mana yah?
Pada saat ini saya menempatkan tanaman sejenis rumput air tawar persis di dalam ruang filter yang berisi bioball (semua bioball terendam ditahan sama kawat ram sampai 10 cm, baru di atasnya pot-pot kecil (diameter 3 cm) berisi rumput diletakkan di atas ram kawatnya terumbai umbai) dengan asumsi, jika terjadi produksi nitrat tanaman dapat segera mengabsorbsi sebelum masuk lagi ke kolam. Rumput air ini saya beli dari pasar ikan 2000 rupiah seikat, dibanduli pot kecil sebagai pemberat. rumput tsb baru pake 2 minggu berselang.

Sejauh ini belum ada penggantian air yang significan kecuali saat blowdown filter clean up, sekali dalam 2 minggu. Feeding schedul 3 x sehari (pagi-siang-sore). Volum sekitar 6m3, jumlah ikan/ukuran; 10/40 cm. Usia filter sekitar 1 bulan lebih.

salam[/quote:1schtlwb]

Pak Robby & Pak Gom, mohon tanya; untuk kolam yg mature, tidak perlu lagi pakai UV air tetap bening, apakah ini berarti kondisi air sudah seimbang, dimana level nitrat sebagai produk akhir sudah terjaga, sehingga lumut tidak lagi mendapat pasokan makanan yg berlebih? Lalu apakah eceng gondok dapat digunakan untuk veggie filter juga?

Thanks & Bregrards

torajiro
05-01-2009, 04:22 PM
Setau saya akar eceng gondok jg bisa sbg natural filter om.

36aquatic
16-04-2009, 12:39 AM
DI singapore, banyak yang menggunakan pandan untuk menyerap kelebihan unsur nitrate.

seven7colour
16-04-2009, 12:48 AM
DI singapore, banyak yang menggunakan pandan untuk menyerap kelebihan unsur nitrate.
Pandan jenis apa yang paling bagus hidup di air?

rvidella
16-04-2009, 08:47 AM
om koinia dengan kolam barunya apa masih mengalami masalah nitrat?

thanks

36aquatic
16-04-2009, 09:49 PM
DI singapore, banyak yang menggunakan pandan untuk menyerap kelebihan unsur nitrate.
Pandan jenis apa yang paling bagus hidup di air?

Pandan apa aja bro, yang direndam cuma akarnya saja kok. Dan saya liat mah bagus2 pandannya. Saya juga suka taruh srigading, lumayan, tanaman merambat ini bisa buat dekoran juga kan.

koinia
17-04-2009, 12:50 PM
om koinia dengan kolam barunya apa masih mengalami masalah nitrat?

thanks

Sekarang sih kadar nitrate dikolam masih tinggi juga 'Do, hasil test per tanggal 14 Februari 2009:
Temp 29C
Hardness 60ppm
Tds 235
Ph 8
Nitrite <0.3 ppm
Nitrate 100 ppm
Amonia 0 ppm

Padahal apa yg dikatakan Om Robby sudah kulakukan sebagai berikut:

1. ikan tidak diberi makan berlebihan (melewati kapasitas bio filter) = satu hari + 4 ons untuk 13 ekor koi ukuran 30 s/d 70cm

2. mengganti air setiap hari min 10%, max 30% (spy bactery baik tdk terbuang) = belum dilakukan, saya ganti air hanya setiap minggu sekitar 10%

3. pasang vegi filter (tanaman), karena nitrat diserap tanaman sbg pupuk = belum dilakukan

4. check jumlah ikan dibanding volume kolam, (klo filter sdh mature, 25cm ikan/m3 klo kepaksa 50cm ikan/m3 tapi makan dikurangi) = jumlah ikan 13ekor, volume kolam 33m3, volume filter 20m3

5. beri tambahan bactery baru ke dlm filter setiap bulan = belum dilakukan, cuma kadang2x aja

6. check filter anda min 30% dari volume kolam, atau ganti media filter dengan yg lebih baik (dpt menampung lebih banyak bio film/bactery) = volume kolam 33m3, volume filter 20m3, media saya pakai bioball dan cristal bio

Terus ini bagaimana????????????

h3ln1k
17-04-2009, 01:31 PM
wuihh lengkap bener tester nya :o

36aquatic
17-04-2009, 06:55 PM
Sekarang sih kadar nitrate dikolam masih tinggi juga 'Do, hasil test per tanggal 14 Februari 2009:
Temp 29C
Hardness 60ppm
Tds 235
Ph 8
Nitrite <0.3 ppm
Nitrate 100 ppm
Amonia 0 ppm
Dissolved Oxygen (DO) berapa pak ?

Padahal apa yg dikatakan Om Robby sudah kulakukan sebagai berikut:

1. ikan tidak diberi makan berlebihan (melewati kapasitas bio filter) = satu hari + 4 ons untuk 13 ekor koi ukuran 30 s/d 70cm
Makanan jangan dikurangi, coba berikan makanan dengan volume sedikit tapi jangka waktu pemberian makan yang banyak. Parameter air anda sangat bagus, gak ada masalah dengan proses biological. Nitrate yang tinggi bisa dikurangi dengan TT/BS, tanaman, ataupun penggantian air secara rutin

2. mengganti air setiap hari min 10%, max 30% (spy bactery baik tdk terbuang) = belum dilakukan, saya ganti air hanya setiap minggu sekitar 10%
Penggantian air tidak akan mengakibatkan bakteri terbuang. Penggantian setiap hari 10% sudah SANGAT memadai, saya lebih merekomendasi 20% per minggu sekalian membersihkan vortex atau settlement chamber. Penambahan air jangan dimasukkan ke chamber filtrasi melainkan ke kolam, karena parameter air yang berbeda dapat mematikan bakteri.

3. pasang vegi filter (tanaman), karena nitrat diserap tanaman sbg pupuk = belum dilakukan
Ini paling gampang, bisa pake pandan, sri gading, dll (untuk tanaman semi aquatic) atau tanaman full aquatic (jenis valisneria sangat cepat pertumbuhan, bisa ditanam di pot).

4. check jumlah ikan dibanding volume kolam, (klo filter sdh mature, 25cm ikan/m3 klo kepaksa 50cm ikan/m3 tapi makan dikurangi) = jumlah ikan 13ekor, volume kolam 33m3, volume filter 20m3
Ini sudah kolam yang sangat ideal untuk membentuk ikan jumbo. Kapasitas filter dan kolam SUPERB

5. beri tambahan bactery baru ke dlm filter setiap bulan = belum dilakukan, cuma kadang2x aja
Ini paling penting, pemberian tambahan bakteri baru menjamin kemampuan bakteri untuk menjalankan proses nitrifikasi

6. check filter anda min 30% dari volume kolam, atau ganti media filter dengan yg lebih baik (dpt menampung lebih banyak bio film/bactery) = volume kolam 33m3, volume filter 20m3, media saya pakai bioball dan cristal bio
FILTRASI anda sudah bagus sekali, terlihat dari parameter air di atas. Tidak ada gunanya penambahan media baru. Kadar amonia dan nitrite sudah menggambarkan bahwa filter anda bekerja dengan baik. Sedangkan kadar nitrate yang tinggi, juga menggambarkan bahwa bakteri nitrosomonas dan nitrobacter yang mengkonvert amonia dan nitrite telah bekerja dengan baik. Nitrate sebagai produk akhir memang tidak terlalu berbahaya, namun dengan jumlah di atas 50 mg/l saja sudah mengakibatkan algae di dinding merajalela, dan yang paling parah adalah pertumbuhan ikan akan terhambat (ikan stunt).

Terus ini bagaimana????????????[/quote]

Salah satu akibat dari nitrate yang tinggi adalah banyaknya lumut di kolam. Semakin banyak lumut di kolam juga mempunyai efek yang sangat berbahaya. Lumut siang hari memproduksi O2 dan menyerap CO2. Jadi kandungan oksigen tinggi sehingga pH otomatis naik. Sedangkan pada malam hari lumut juga menyerap O2 dan mengeluarkan CO2, semakin tinggi kadar CO2, maka pH otomatis akan turun.
Kesimpulan :
1. Pada siang hari kadar oksigen terlarut (dissolved oxygen) sangat tinggi, pH tinggi. Titik tertinggi adalah pada saat sore hari.
2. Pada malam hari kadar oksigen terlarut (dissolved oxygen) sangat rendah, pH rendah. Titik terendah adalah pada saat subuh.
3. Pada malam hari, kadar oksigen yang rendah (kecuali ada tambahan aerasi) dapat mengakibatkan enviromental hypoxia.
4. pH swing (rentang) yang tinggi akan mengakibatkan ikan stress dan pertumbuhan terganggu. Kadang2 pH dapat berbeda 1 derajat.

Dari kesimpulan diatas, coba para bro mengetes pada sore hari dan pagi hari. Selain itu untuk pengetesan amonia, nitrite dan nitrate juga harus dilakukan 2 kali, yaitu pada inflow dan outflow (air dari dan ke filter).

William Pantoni
17-04-2009, 07:15 PM
Salah satu akibat dari nitrate yang tinggi adalah banyaknya lumut di kolam. Semakin banyak lumut di kolam juga mempunyai efek yang sangat berbahaya
Om Harry...
Dari yg pernah sy baca2...lumut jg termasuk salah satu fungsinya sebagai veggie filter. Dgn ada nya lumut, malah bisa jg berfungsi utk mengurangi nitrate.



Lumut siang hari memproduksi O2 dan menyerap CO2. Jadi kandungan oksigen tinggi sehingga pH otomatis naik. Sedangkan pada malam hari lumut juga menyerap O2 dan mengeluarkan CO2, semakin tinggi kadar CO2, maka pH otomatis akan turun.
Semua tanaman sy rasa jg begitu kali yah Om Harry...termasuk klu pakai veggie filter.

36aquatic
17-04-2009, 08:52 PM
Salah satu akibat dari nitrate yang tinggi adalah banyaknya lumut di kolam. Semakin banyak lumut di kolam juga mempunyai efek yang sangat berbahaya
Om Harry...
Dari yg pernah sy baca2...lumut jg termasuk salah satu fungsinya sebagai veggie filter. Dgn ada nya lumut, malah bisa jg berfungsi utk mengurangi nitrate.
Saya setuju bung Wil, Cuma efek negatifnya sangat besar dibandingkan dengan efek positifnya.
Kalo mau pake veggie filter buat nyerap nitrate sebaiknya dipakai beberapa jenis tanaman yang semi aquatic.




Lumut siang hari memproduksi O2 dan menyerap CO2. Jadi kandungan oksigen tinggi sehingga pH otomatis naik. Sedangkan pada malam hari lumut juga menyerap O2 dan mengeluarkan CO2, semakin tinggi kadar CO2, maka pH otomatis akan turun.
Semua tanaman sy rasa jg begitu kali yah Om Harry...termasuk klu pakai veggie filter.
Kalo tanaman di veggie filter kan cuma sedikit pak, apalagi biasanya jarang terkena matahari (tanaman yang rakus menyerap unsur hara biasanya adalah tanaman yang cepat pertumbuhan yang umumnya butuh cahaya tinggi-kok jadi membahas aquascaping nih).
Sedangkan lumut kalo penuh satu kolam.

Jadi menurut saya, ini semua saling berhubungan. Nitrate tinggi, lumut bnyk. lumut bnyk, pH & O2 swing. Tapi pH dan O2 swing bisa dikurangi dengan tambahan aerasi.
Tapi untuk tambahan pengetahuan buat kita semua, ini ada pr/pk (pekerjaan rumah/pekerjaan koi).
Bagi yang kolam yang dinding berlumut dan mempunyai alat test pH dan DO, coba kita test pada sore hari sekitar jam 5 dan pagi hari sekitar jam 6 dan kita bandingkan result masing kolam kita. Jadi sebenarnya forum ini bisa dimanfaatkan untuk saling belajar dan bereksperimen. Sekitar tahun 2000an sebelum jaman louhan, saya membuat website indodiscus dan dengan beberapa teman sempat membuat indodiscus club. Ini sebuah wadah hobiis untuk saling belajar dan bereksperimen. Hasilnya kita share pada pertemuan bulanan, dan disini kita semua banyak belajar dan dapat ilmu.

mrbunta
17-04-2009, 09:20 PM
setubuhhhhhhhhhh om 36aquatic
ayo kumpul kumpul di surabaya. biar tambah pinter

William Pantoni
17-04-2009, 09:35 PM
Saya setuju bung Wil, Cuma efek negatifnya sangat besar dibandingkan dengan efek positifnya.


Om harry...kita coba berdiskusi yah...
Sy kok agak2 ga setuju dgn pernyataan diatas...krn menurut sy lumut di dinding justru bnyk untung nya daripada rugi nya.
- utk menyerap nitrate.
- makanan pengganti sprirulina...color food
- dgn adanya lumut di dinding dan dasar kolam, keselamatan koi lebih terjaga. Pd waktu flashing, kena nya di lumut..empuk :lol: daripada langsung tembok bisa akibat luka atau sisik copot.
- dan utk yg kolam outdoor, rasa2nya ga mungkin bersihin lumut di kolam.

Mengenai Ph swing, sy rasa sebab nya bukan hanya krn lumut...bisa bermacam sebab2...spt hujan deras pertama kalinya. Dan ini bisa di akali dgn Ph buffer seperti kulit kerang.

Btw, kolam sy penuh lumut dan tanpa buffer ph...selama ini ok2 aja...ga pernah ada masalah ph crash.

36aquatic
17-04-2009, 09:49 PM
- dan utk yg kolam outdoor, rasa2nya ga mungkin bersihin lumut di kolam.
Bisa bro, cuma memang agak sulit dan ada teknik2 tertentu yang gak bisa saya post disini.
Selama lumut cuma tipis, masih ok, tapi kalo dah tebal dan panjang diatas 1 cm. hmmm

Mengenai Ph swing, sy rasa sebab nya bukan hanya krn lumut...bisa bermacam sebab2...spt hujan deras pertama kalinya. Dan ini bisa di akali dgn Ph buffer seperti kulit kerang.
Memang buffer dengan cukup membantu tapi bisa coba diukur pH pagi dan sore

Btw, kolam sy penuh lumut dan tanpa buffer ph...selama ini ok2 aja...ga pernah ada masalah ph crash.
Coba ditest pak, kalo misalnya swing gak banyak antara 02-05 derajat masih ok. Tapi saya pernah treat kolam yang ikannya stres di singapore (pas waktu visit aquaram terakhir). Very heavy algae.
parameter air bagus kecuali nitrate sktr 100 mg/l, kolam bening pokoknya superb d. Filter pake hitech model oase gitu tapi saya lupa merknya, katanya untuk filter sekian puluh ribu S$. Nah pH waktu pagi sktr 6.8 dan sore hari 9.7. Coba bayangkan beda 1 derajat pH itu berarti tingkat keasaman 10x lipat kan. No wonder ikannya stress

William Pantoni
18-04-2009, 12:12 AM
- dan utk yg kolam outdoor, rasa2nya ga mungkin bersihin lumut di kolam.
Bisa bro, cuma memang agak sulit dan ada teknik2 tertentu yang gak bisa saya post disini.
Selama lumut cuma tipis, masih ok, tapi kalo dah tebal dan panjang diatas 1 cm. hmmm

Yah..ga mungkin lah klu disuruh bersihin lumut tiap minggu...apalg klu kolam 50 ton.. :P

Sy rasa jg kontribusi lumut dinding ke perubahan Ph ga terlalu gtu besar yah....
Banyak hal yg bisa menyebabkan perubahan ph seperti kutipan dibawah ini :

pH is prone to "fall" in un-buffered systems, and can fall precipitously due to Oxygen consumption, accumulation of Carbon dioxide, decay of fish and other wastes, and the normal activity of nitrifying bacteria which reduce Ammonia to Nitrite.

seven7colour
18-04-2009, 12:56 AM
pH is prone to "fall" in un-buffered systems, and can fall precipitously due to Oxygen consumption, accumulation of Carbon dioxide, decay of fish and other wastes, and the normal activity of nitrifying bacteria which reduce Ammonia to Nitrite.

Terjemahannya apa om?

36aquatic
18-04-2009, 01:20 AM
- dan utk yg kolam outdoor, rasa2nya ga mungkin bersihin lumut di kolam.
Bisa bro, cuma memang agak sulit dan ada teknik2 tertentu yang gak bisa saya post disini.
Selama lumut cuma tipis, masih ok, tapi kalo dah tebal dan panjang diatas 1 cm. hmmm

Saya salah baca, saya bacanya "dan utk yg kolam outdoor, rasa2nya ga mungkin bersih dari lumut di kolam". Maksudnya saya bukan membersihkan dinding dari lumut, tapi mencegah lumut terlalu banyak di dinding, salah satu cara memang menekan nitrate serendah mungkin, dll


Yah..ga mungkin lah klu disuruh bersihin lumut tiap minggu...apalg klu kolam 50 ton.. :P

Sy rasa jg kontribusi lumut dinding ke perubahan Ph ga terlalu gtu besar yah....
Banyak hal yg bisa menyebabkan perubahan ph seperti kutipan dibawah ini :

pH is prone to "fall" in un-buffered systems, and can fall precipitously due to Oxygen consumption, accumulation of Carbon dioxide, decay of fish and other wastes, and the normal activity of nitrifying bacteria which reduce Ammonia to Nitrite.

Ini benar sekali, Air yang mempunyai alkalinity rendah biasa jarang mempunyai kemampuan membuffer pH. Pada air alkalinity tinggi, dimana kemampuan untuk membuffer pH sangat baik, tapi dalam jangka panjang pH tetap akan turun dan daya membuffer ini akan juga turun.
Alkalinity adalah kapasitas buffer dalam air, yang diukur dengan jumlah bikarbonat (HCO3-) dan/atau carbonat (CO3-) dalam air. Air dengan pH rendah biasa cenderung rendah tingkat alkalinity nya sehingga lebih gampang terkena pH swing. Total hardness dan alkalinity sangat berhubungan erat. Alkalinity air dari sebagian besar sumber air berasal dari calcium dan magnesium. Jadi TH yang tinggi biasanya akan mempunyai alkalinity yang tinggi, thus mempunyai kapasitas buffer yang lebih baik.



Ini contoh kolam yang pernah saya post di thread lain. Kolam ini kena matahari mulai jam 10 sampai jam 5 sore, full matahari. Kolam ada lumut tapi sedikit/tipis, seperti kaca aquarium kalo keekspos cahaya tinggi.
http://i596.photobucket.com/albums/tt46/36aquatic/jeffry_pik_6months.jpg

Warna ikan bagus akibat terekspos cukup sinar matahari, sedangkan kolam air tetap jernih, lumut ada cuma bercak2. Ini kolam sudah berumur 8 bulan sekarang, kalo ada yang pengen mampir, boleh kontak2an, nanti saya permisi dulu ama ownernya.
Kolam lainnya, lagi coba saya foto2 in nih.

36aquatic
18-04-2009, 01:29 AM
pH is prone to "fall" in un-buffered systems, and can fall precipitously due to Oxygen consumption, accumulation of Carbon dioxide, decay of fish and other wastes, and the normal activity of nitrifying bacteria which reduce Ammonia to Nitrite.

Terjemahannya apa om?

pH bisa turun di air yang tidak terbuffer dengan baik, dan dapat turun karena consumsi oksigen, jumlah akumulasi CO2, sisa metabolisme ikan dan kotoran lain, dan aktivitas bakteri nitrifikasi yang mengubah amonia ke nitrit.

Pada air yang terbuffer baik pun, dalam jangka panjang pH dapat turun, karena metabolisme ikan dan kotoran lainnya (daun, sisa makanan, dll) mengeluarkan acid. Bahkan pada aquarium laut, yang mempunyai coral, crustaceans dan invertebrata lainnya yang mengkonsumsi kalsium untuk pertumbuhannya shingga kandungan calcium menurun dan akibatnya daya untuk membuffer juga menurun, dan pH dapat turun juga.

koikulo
11-09-2009, 12:44 PM
more...more... :mrgreen: :mrgreen:
(kebanyakan nonton film warkop nich... : :lol: :lol: )

irone78
21-01-2010, 03:33 PM
Dear Om sekalian, minta bimbangannya...mungkin pertanyaan saya ini ada kaitannya dengan kadar Nitrate.

Saya punya kolam baru dimensi nya 2m x 1.8m x 1m, chamber filter yang saya gunakan adalah :
1. Settlement
2. Jap Mat
3. Bioball + Zeolit
4. Chamber pompa

Sampai hari ini kolam sudah berjalan hampir 3 minggu, diisi dengan 14 ekor ikan 15-20cm, ikannya kecil2 dan murah karena masih newbie :D

Minggu I, parameter air tidak diukur karena belum beli test kit, air kolam keliatan bening tapi air gampang berbuih (gelembung dari aerator). Saya sempat tuang PSBio 1.2 liter untuk starter bakteri.
Minggu II, test dengan test kit A-ZOO yg dibeli di Ace Hardware, parameternya seperti ini:
- air masih gampang berbuih
- ikan aktif dan rakus
- Ph 7.4
- Amonia 0 ppm
- Nitrite < 0.3 ppm
- Nitrate < 20 ppm

Kemarin malam (Minggu III) sepulang dari kantor, saya kaget karena air kolam berubah jadi hijau dan visibility nya menurut saya agak keruh, tapi air tidak gampang berbuih, permukaan air bening. Kemarin saya test lagi, ternyata parameternya sama dengan minggu II. Awalnya saya suspect kadar Nitrate nya tinggi, ternyata Nitrate nya < 20 ppm.

Kira2 parameter apa yang berubah ya? Apa ini yg disebut dengan Algae Bloom?
Apa yg mesti dilakukan untuk mengubah air nya kembali bening?

Trims
Irwan

mrbunta
21-01-2010, 06:08 PM
sama om. gara gara nitrate
apalagi kalau kena matahari langsung

William Pantoni
21-01-2010, 07:14 PM
Sy rasa kadar nitrate 20 sudah sangat bagus....kolam dgn kadar nitrate lebih dari itu jg tidak menyebabkan algae bloom. Mungkin yg sedang dialami adalah new pond syndrome. Filter belum stabil.
Menurut sy, klu sabar tidak perlu di apa2 in...asal sabar...nanti juga akan bening lg.
Klu ga mau sabar, bisa pakai UVC.
Coba baca majalah KOIS Edisi 9 yg baru terbit...ada bahas teori air hijau.

irone78
21-01-2010, 09:52 PM
Iya deh Om Wil, kalo begitu saya sabar aja sampe kolamnya bening.
Thanks untuk advise nya Om.