Penyakit yang ntah tak kuketahui, maklum new bie

[Glenardo]

Para Suhu, Om2 dan teman2, dengan berkah penyakit di awal 2009 karena kebanyakan kasi makan, cuaca dan sistem filter kolam yang luar biasa ngaco (lagi di renovasi niy :lol: ), jadinya ada 1 ikan yang saya bingung penyakit apa ini? Awalnya hanya white spot, lalu saya pindah ke akuarium dengan koi2 lain yang juga white spot serta badan bintik2 merah.

Teknik 1 : DI berikan heater 32 drajat, garam ikan, obat wite spot yang biru2 itu selama 2 hari, aerasi = temen Koi yang lain sudah membaik

Teknik 2: DI berikan heater 32 drajat, garam ikan, elbayou selama 3 hari, aerasi = hasil malah makin parah
Teknik 3 : Ganti air, lalu kasi heater, dimilin dan sedikit abate areasi selama 2 hari = temen2 koi sudah ok namun saya ga berani pindahin takut masih sakit

Teknik 4 : Ganti air, lalu di kasi obat Lukatop (atau apa gt deh) selama 2 hari = hasil makin parah, aerasi. mata jadi kaya buta, insang terlihat hitam ketika bernapas. Teman yang lain masih ok

Teknik 5 : Di pindahkan ke bak fiber kecil, di rendem dengan PK, aerasi juga selama 15 menit.

Teman2 juga di rendam PK. Oh ya, Pk 0.5 gram untuk bak fiber isi air 1 M x 40 cmx 40 cm.

Lalu koi sakit di pindahkan ke akuarium 1. teman2 nya di pindahkan ke akuarium 2. 1 jam kemudian koi itu mati.

Historis gejala sakit:
1. White spot dan badan ekor merah
2. LObang hidung jadi 4 > Koi itu 2 lobang idung kan?
3. LObang mao jadi 2 saja namun besar
4. Ekor sirip rontok
5. Mulut jadi hancur
6. Satu mata seperti buta
7. Selaput putih menutupi kepala
8. Insang ketika bernapas jadi terlihat ada selaput hitam
9. Mati deh... :cry: :cry:

Conclusion and questions:
1. Penyakit apakah ini?Apa ini KHV yah
2. Kayaknya obat2 yang saya pake ini terlalu banyak yah?
3. Kenapa teman yang 1 akuarium tidak kena sakit yang sama?
4. Apa teman2 Koi sudah fit kondisi nya, siap di gabung dengan ikan lain?


http://i374.photobucket.com/albums/oo184/WoosongIndonesia/DSC_0369.jpg
Waktu masih fit niy dengan teman2 nya
http://i374.photobucket.com/albums/oo184/WoosongIndonesia/DSC_0372.jpg
Tampak atas, hari ini di foto sebelum mati dan sebelum teknik 5., Badan dan ekor sudah merah
http://i374.photobucket.com/albums/oo184/WoosongIndonesia/DSC_0373.jpg
http://i374.photobucket.com/albums/oo184/WoosongIndonesia/DSC_0374.jpg
http://i374.photobucket.com/albums/oo184/WoosongIndonesia/DSC_0375.jpg
http://i374.photobucket.com/albums/oo184/WoosongIndonesia/DSC_0386.jpg
http://i374.photobucket.com/albums/oo184/WoosongIndonesia/DSC_0378.jpg
http://i374.photobucket.com/albums/oo184/WoosongIndonesia/DSC_0381.jpg
Teman 1 Kohaku
http://i374.photobucket.com/albums/oo184/WoosongIndonesia/DSC_0387.jpg
Teman 2
http://i374.photobucket.com/albums/oo184/WoosongIndonesia/DSC_0391.jpg
Teman 3 dan 4 yang mungil


Mohon masukan dari Para sesepuh, maap jika memakan band width besar, maksud saya hanya ingin foto berbagai sisi yang jelas. Terima kasih

Salam

[irwhadi]

Penerapan teknik 1 sampai 5 terhadap 1 ekor koi atau beserta teman2 juga (total 4 ekor)? Selang berapa hari antara teknik 1 sampai 5? Thanks for sharing...

[Glenardo]

Penerapan teknik 1 sampai 5 terhadap 1 ekor koi atau beserta teman2 juga (total 4 ekor)? Selang berapa hari antara teknik 1 sampai 5? Thanks for sharing...


Makasih responya Om irwhadi

Penerapan teknik bareng2 biar terus. Dan ga ada selang hari nya, Kalau ganti air di sisakan hanya 5 cm saja baru di ganti teknik lain. :lol: :lol: Total jadinya 9 hari. Waktu mao coba teknik terakir sebenrnya saya sudah ga tega ama, liat kondisi nya miris banget :cry: :cry:
Jadinya dengan lapang dada saya relakan kepergiaanya dari pada makin oarah sakitnya dan dia sakit terus :cry: :cry:


Sekali lagi, maap jika foto nya banyak sekali...
Salam

[troy]

kalo saran saya...kalo koi terasa tidak enak lebih baik lgs di bom garam 5kg/ton dan di heater 32 derajat...menurut saya itu pertolongan pertama yg plg efektif....cuman jgn sampe terlanjur parah....makanya saya setiap hr selalu memenatau ikan2 saya...takutnya kl ada yg tidak ebak badan gak sampai telat....
kalo melihat foto2 diatas telat dalam penanganan...sampe badan ikan busuk....

[juloi]

ikut nimbrung nich..sbelumnya turut berduka ya oom...saya mau tanya sekalian apakah gejalah ikan sakit selalu diawali dengan bertapa sendirian??dan tidak mau makan??
dan kalo ikan sehat 2 ekor sengaja kita angkat dan pindah ke bak fiber,dgn maksud mengurangi populasi dikolam,kemudian ikan tersebut jadi takut orang,dan mojok aja berduaan(asalnya ikan tersebut sangat aktif)dan mematung,tapi nafsu makan normal..apakah ikan tersebut masuk katagori sehat??dan tidak menjadi sakit karna stess??atau lama2 ikan akan akan terbiasa??maklum ya om..newbie.. :mrgreen:

[irwhadi]

kalo melihat foto2 diatas telat dalam penanganan...sampe badan ikan busuk....

Telat penanganan atau over penanganan?
IMHO, sering kali kita mengambil suatu tindakan bukannya menyebabkan kondisi ikan membaik, malah justru memperparah.
Melihat foto, sepertinya acute bacterial infection, yang mana penanganan yg efektif hanyalah antibiotik.
Sedangkan garam (dan elbayou) hanyalah MILD antiseptic.
Methylene blue berguna untuk penanganan infeksi ringan dan kurang efektif untuk infeksi yg sdh akut.
Pemakaian dimilin dan abate juga tidaklah untuk pengobatan infeksi, hanya untuk kutu yg merupakan parasit.
Sedangkan PK adalah oxidising agent, berguna sebagai disinfectant, membersihkan air dari bakteri dan parasit. Sedangkan bakteri yg berkembang dalam tubuh dan luka si ikan sendiri belum terobati.
Obat Lukatop, saya kurang tahu dan tidak pernah pakai.
Belum ditambah perubahan kondisi air yang terus menerus diganti, ditambah pemakaian obat2an yg berbeda, menyebabkan ikan bertambah "payah" karena harus menyesuaikan diri terus menerus (ie. "stress")
Memang, pengobatan adalah hal yg dilematis: minum obat bisa overdosis, tidak minum obat bisa tambah parah. :cry:
But its part of this hobby :)
Makanya supaya jangan sampai sakit, kondisi air harus dipelihara sebaik mungkin.

[William Pantoni]

IMHO ( baru ngerti istilah nya ) sih...kyknya over treatment.
Segala macam obat dicampur tanpa mengetahui lebih dulu ikan nya sakit apa.
Sy setuju dgn om Irwhadi...spt org aj..sakit pilek dikasih obat sakit perut.

Cuma mau tanya klu dgn teknik 1 ikan udah mulai baik kenapa diganti dgn teknik 2...?
Ga sabar yah...tungguin nya...?

[ronny]

IMHO ( baru ngerti istilah nya ) sih...kyknya over treatment.
Segala macam obat dicampur tanpa mengetahui lebih dulu ikan nya sakit apa.
Sy setuju dgn om Irwhadi...spt org aj..sakit pilek dikasih obat sakit perut.

Cuma mau tanya klu dgn teknik 1 ikan udah mulai baik kenapa diganti dgn teknik 2...?
Ga sabar yah...tungguin nya...?

Om , cuman mau nanya IMHO apaan ya? :oops:

[William Pantoni]

Nih ada kamusnya Om Rhoma....

viewtopic.php?f=25&t=3341 (http://www.koi-s.org/viewtopic.php?f=25&t=3341)

[Glenardo]

:lol:

Hmmm... Lebih cerah membuka teknik pengobatan ini..

1. Jadi om, antibiotik ikan itu seperti apa ? Kalau obat2 yang di gunakan tak memban karena bakteri akut?
2. Teman2 nya apakh bisa di katakan sudah bisa di gabung dengan ikan saya yang lain?
3. Kenapa teman2 nya ga terkena bakteri akut itu?Toh masuk akuarium yang sama, air yang sama juga.
4. Apa Ini KHV yah om?

Oh ya, dalam 9 hari itu, saya hanya kasi makan 1 x waktu hari ke 7 karena lapat sekali.
Saya ganti teknik2 treatement karena yah ga sabar, ga pede dengan diagnosa pribadi lalu di ikuti dengan kq ikan nya makin parah yah kondisi nya..Komplikasi kali yah? :cry: :cry:

Terima kasih

Salam

[GenKoi]

ikut nimbrung nich..sbelumnya turut berduka ya oom...saya mau tanya sekalian apakah gejalah ikan sakit selalu diawali dengan bertapa sendirian??dan tidak mau makan??
dan kalo ikan sehat 2 ekor sengaja kita angkat dan pindah ke bak fiber,dgn maksud mengurangi populasi dikolam,kemudian ikan tersebut jadi takut orang,dan mojok aja berduaan(asalnya ikan tersebut sangat aktif)dan mematung,tapi nafsu makan normal..apakah ikan tersebut masuk katagori sehat??dan tidak menjadi sakit karna stess??atau lama2 ikan akan akan terbiasa??maklum ya om..newbie.. :mrgreen:

Kayaknya karena stress , tapi amati terus perkembangannya

[GenKoi]

Telat penanganan atau over penanganan?
IMHO, sering kali kita mengambil suatu tindakan bukannya menyebabkan kondisi ikan membaik, malah justru memperparah.
Melihat foto, sepertinya acute bacterial infection, yang mana penanganan yg efektif hanyalah antibiotik.
Sedangkan garam (dan elbayou) hanyalah MILD antiseptic.
Methylene blue berguna untuk penanganan infeksi ringan dan kurang efektif untuk infeksi yg sdh akut.
Pemakaian dimilin dan abate juga tidaklah untuk pengobatan infeksi, hanya untuk kutu yg merupakan parasit.
Sedangkan PK adalah oxidising agent, berguna sebagai disinfectant, membersihkan air dari bakteri dan parasit. Sedangkan bakteri yg berkembang dalam tubuh dan luka si ikan sendiri belum terobati.
Obat Lukatop, saya kurang tahu dan tidak pernah pakai.
Belum ditambah perubahan kondisi air yang terus menerus diganti, ditambah pemakaian obat2an yg berbeda, menyebabkan ikan bertambah "payah" karena harus menyesuaikan diri terus menerus (ie. "stress")
Memang, pengobatan adalah hal yg dilematis: minum obat bisa overdosis, tidak minum obat bisa tambah parah. :cry:
But its part of this hobby :)
Makanya supaya jangan sampai sakit, kondisi air harus dipelihara sebaik mungkin.

Penjelasannya bagus , kayaknya pantes jadi moderator ketiga di bidang penyakit dan pengobatan :D :D

[GenKoi]

:lol:


1. Jadi om, antibiotik ikan itu seperti apa ? Kalau obat2 yang di gunakan tak memban karena bakteri akut?


Salam

Antibiotik dengan di oleskan saya pakai garamicyn salep, kalau dicampur makanan ikan bisa pakai terramicyn / oxytetracyclin.. itu kalau ikannya masih mau makan.
Cara lain yaa perendaman bisa pakai terramicyn dsbnya.

[William Pantoni]

Om...
Sebelum masuk kolam...
1. pastikan ikan sudah 100% sehat...
2. check parameter air kolam. Klu air kolamnya ga sehat, nanti penyakit nya akan kambuh.

[irwhadi]

Coba kita bahas ya.... saya juga masih perlu banyak belajar



1. Jadi om, antibiotik ikan itu seperti apa ? Kalau obat2 yang di gunakan tak memban karena bakteri akut?
Bahasan mengenai antibiotik sdh banyak dibahas di thread lama, walaupun masih banyak lagi yg belum dibahas. Masing2 hobies punya "ramuan" masing2 yg selalu menjadi andalan, baik melalui perendaman, pemakaian salep, pencampuran pada pakan dan melalui suntikan. Bisa coba di telusuri ulang lagi thread lamanya.



2. Teman2 nya apakh bisa di katakan sudah bisa di gabung dengan ikan saya yang lain?
Bila terlihat sdh normal dapat digabungkan kembali ke kolam, tetapi perlu diperhatikan lagi apa penyebab terjangkitnya penyakit ini. Bila karena filter yg ngaco sebaiknya diperbaiki dahulu sebelum ikan kembali ke kolam. Pemberian pakan juga harus di jaga, terutama bila populasi kolam padat. Kolam kecil + filter tdk memadai + over population + over feeding = bom waktu. Idealnya sih: kolam besar + filter canggih + populasi sedikit + normal feeding. Kalo beberapa faktor msh belum ideal, maka harus dilakukan kompromi2. That's called "koi keeping". :wink:



3. Kenapa teman2 nya ga terkena bakteri akut itu?Toh masuk akuarium yang sama, air yang sama juga.
Infeksi tergantung kondisi immune system masing2 ikan pada waktu awal terjangkit. Semakin fit kondisi ikan, semakin baik kekebalan tubuhnya, dan semakin tahan terhadap penyakit. Kalaupun sampai terjangkit, recoverynya akan lebih cepat. Makanya sebelum karantina pastikan fasilitas karantina kita memadai dalam membuat ikan lebih nyaman sehingga membantu penyembuhan dan bukannya memperparah/ memperpayah kondisi ikan. Apalagi ditambah penggunaan obat2an keras.



4. Apa Ini KHV yah om?
Mungkin tidak, walaupun symptom KHV adalah badan memerah, lubang hidung membesar, mata "mblesek", dan insang rusak. Badan ikan ada yg berlendir dan ada juga yg kasar tanpa lendir. Tapi yg pasti, dalam waktu singkat (hitungan beberapa hari) sebagian besar ikan akan mati (fast and high mortality rate).

Diagnosa awal sangatlah susah karena kebanyakan early symptom nya hampir sama semua, badan yg memerah, sirip tertutup ke badan, ekor ke bawah/ ke atas, atau diam di dasar kolam.
Kalo saya, apapun sakitnya, treatment awalnya selalu garam. Murah dan gampang. Baru kemudian kita lihat lebih lanjut apa penyebabnya, dan bgmn perkembangan ikannya. Sesudah lebih jelas penyakitnya, baru pengobatan yg lebih spesifik dilakukan. Kalo kaga jelas juga, paling suntik antibiotik + doa. But that's me. :mrgreen:

[irwhadi]

Penjelasannya bagus , kayaknya pantes jadi moderator ketiga di bidang penyakit dan pengobatan :D :D

Kaga berani pak, takut di tuntut kasus malpraktek nantinya :lol:

[Glenardo]

Makasih Om Irwhadi buat masukan2 nya.. mantap bener kata Om Harry Gen Koi, layak di jadikan Moderator.. :lol:

Maap Om Harry, saya melupakan jurus Garamycin yang multi fungsi yah :oops:

Sip4x.. Terima kasih

Salam

[Desiderious]

itu buntutnya ampe abis sisa pangkal doank koq sama spt ikan koki saya yah..
di kolam saya juga memelihara koki dan komet, kemarin ini koki mati 2 dengan gejala sirip habis seperti gambar dr om Glenardo dan matanya ilang 2 2nya. saya pikir ada 1 koi ganas yang menyerang ikan yg lebih kecil didalam 1 kolam itu..
apa ada koi yang ganas? ciri2nya ada ga yah?

[Glenardo]

Koi ganas?? Masak temen sendiri di lalap :lol: :lol: