Hello guest! It looks like you aren't a member already. Get now full access and register for free! And Don't Forget to get our KOI's ID Member Card

Page 2 of 13 FirstFirst 123412 ... LastLast
Results 11 to 20 of 122

Thread: Kritik Buat Majalah Kois

  1. #11
    Banned KOI's ID:
    Join Date
    Feb 2007
    Location
    among the kois
    Posts
    4,397
    Rep Power
    0
    Dear All,

    Setelah beberapa moderator disini terkena sempritan om klbid, nampaknya tinggal tunggu waktunya saja giliran team KOI-S Magazine merasakan hal yang sama. Sehubungan dengan itu perkenankan saya atas nama Team KOI-S Magazine dengan segala keterbatasan yang ada menjawab berbagai masukan dari Yang Terhormat om Klbid.

    Quote Originally Posted by klbid View Post
    Saya ingin memberi kritik dan saran buat majalah kois. Saya ambil contoh kasus dalam hal ini yaitu majalah no.14.
    Saya menghargai upaya untuk mengambil salah satu contoh kasus, tetapi untuk memberikan masukan yang demikian keras seperti sebaiknya menggunakan setidaknya enam edisi secara acak. Saya tidak tahu apakah sampel ini diambil secara acak atau kebetulan saja edisi ini yang dimiliki om klbid, tetapi baiklah kita berpikiran baik saja bahwa memang om klbid menggunakan edisi ini sebagai sampel karena ini adalah edisi yang terbaik dalam berbagai aspek.

    Quote Originally Posted by klbid View Post
    1. Harga majalah mahal
    Majalah kois dibandingkan dengan majalah hobies lainnya ternyata cukup mahal seperti dalam tabel. Apalagi dibandingkan majalah umum seperti marie claire dan elle yang sangat tebal halamannya. Untuk edisi menjelang tahun baru, hampir semua majalah memberikan bonus misalnya kalender, notes, agenda, cd dll tetapi kois tidak ada.


    No Majalah Harga
    1 Garden : 30 ribu
    2 Panorama: 35 ribu
    3 Indo dog: 30 ribu
    4 Trubus : 30 ribu
    5 Mancing : 35,5 ribu
    6 Orchids : 30 ribu
    7 Sedap : 32,5 ribu
    8 B&R Community: 25 ribu
    9 Trobos : 18 ribu
    10 Auto bild : 30 ribu
    11 Oto sport : 22,5 ribu
    12 Marie claire: 36 ribu
    13 Elle : 38 ribu
    Membandingkan harga majalah secara aple to aple sebaiknya ikut mempertimbangkan faktor lain seperti kualitas kertas, content, oplag dan juga misi yang diemban majalah tersebut. Yang paling pas bila om Klbid membandingkan KOI-S Magazine dengan majalah sejenis seperti Bulletin APKI, tetapi om Klbid lupa memasukannya ke dalam daftar sehingga saya yang tadinya tidak mau tahu isu tentang om klbid jadi terpaksa ikut menduga – duga, siapa sebenarnya om Klbid ini.

    KOI-S Magazine adalah alat bagi KOI’s untuk mencapai tujuan utamanya yaitu meningkatkan kualitas dan kuantitas penggemar koi . Mengapa Majalah? Tentu saja ada alasannya. Setelah meluncurkan Forum KOI’s pada awal tahun 2007, beberapa founder merasakan masih banyak penggemar koi yang belum terhubung dengan komunitas ini. Utamanya mereka yang karena berbagai alasan tidak bisa mengakses internet. Untuk membangun hubungan dengan mereka akhirnya diputuskan membuat majalah yang secara teoritis lebih mudah dijangkau. Tidak ada satupun dari para founder yang sebelumnya punya pengalaman mengelola majalah tetapi karena keinginan kuat untuk mencapai tujuan itu maka majalah pun dirilis pada September 2008 dengan seadanya saja (saya bersyukur edisi perdana tidak menjadi sampel, karena kalau tidak bakal babak belur team ini dijewer om klbid).

    Kondisi ini ternyata membuat blessing in disguise. Dengan naïf tim ini membangun strategi membuat oplag sebanyak – banyaknya (ketika itu sudah 5,000 eks) padahal kita tidak tahu kemana majalah itu akan disitribusikan. Kita cuma berkeinginan menyebarluaskan majalah ini ke penjuru Nusantara tanpa punya perhitungan tentang daya serapnya. Anda bisa bayangkan, kita kirim majalah ini ke luar Jawa sekitar 20% dari oplag ketika itu dan yang laku di bawah 10% dari yang terkirim. Edisi 1 dan 2 adalah edisi paling kelam dalam sejarah KOI-S Magazine, tetapi kita tidak kapok karena kita punya tujuan yang ingin dicapai. Pola seperti ini berlangung sampai sekarang. Sebagai contoh 10 eksemplar majalah dikirim ke Papua dan hanya satu eks yang laku. Biaya pengiriman dan cetak majalah sudah melebihi harga jualnya. Nah dengan misi seperti itu majalah ini mencoba untuk survive termasuk dengan set up harga yang diklaim om klbid mahal. Point dari uraian ini adalah Anda tidak bisa langsung menjudge harga mahal atau murah tanpa ikut membandingkan kualitas kertas, oplag, sebaran distribusi dan tentu saja misi yang ingin dicapai.

    Untuk diketahui saja dari harga jual itu, 20 – 25% sudah diambil agen, sekitar 40% lari ke distributor, 15% distribusi dan penerbit Insya Allah mendapatkan sekitar 20%. Jumlah ini masih belum menutupi biaya retur, apalagi biaya cetak majalah. Penetapan harga dibawah itu untuk sementara bak tindakan bunuh diri karena bisa – bisa kita malah ikut menanggung biaya agen dan distribusi padahal untuk biaya cetak aja kita masing ngos2an.


    Quote Originally Posted by klbid View Post
    2. Banyak Iklan
    jumlah total halaman = 100 (termasuk cover depan dan belakang)
    iklan komersial = 22 hal
    iklan internal = 4 hal
    cover, daftar isi dan sejenisnya = 3 hal
    agenda, tanya jawab, klub dan sejenisnya = 5 hal
    judul artikel = 8 hal
    artikel = 58 hal
    Perbandingan iklan terhadap artikel yaitu (22+4):58x100% = 44,8%
    Saya tidak mengerti perihal majalah. Sama sekali bukan bidang saya sebelumnya, tetapi kolega saya dari majalah yang sudah establish menyebutkan idealnya majalah bisa survive bila 30% dari jumlah halamannya terisi slot iklan. Perbandingan iklan di KOI-S Magazine jauh dibawah jumlah ideal tersebut dan terus terang saja nilainya hanya mampu menutupi 60 – 80% dari biaya produksi. KOI-S Magazine bisa tetap survive karena kreatifitas dari anggota Team yang membuat event dan bentuk – bentuk trade promo lain untuk mengurangi defisit. Kualitas tagihan juga tidak baik, tidak semua membayar iklan tepat waktu, sekitar 50% pengiklan membayar dengan komposisi 2 – 3 edisi berikutnya. Dengan jumlah pengiklan terbatas, biaya iklan relative murah, dan kualitas tagihan kurang baik saya sedikit heran dengan perhitungan matematis Anda. Dan yang lebih membingungkan lagi dari simplifikasi perhitungan seperti itu Anda langsung merumuskan sebuah kesimpulan.

    Edisi 14 yang Anda ambil sebagai sampel dicetak pada tahun 2010. Pada tahun itu kita memang memasok target 100 halaman. Kita memanfaatkan secara bijak setiap kenaikan pengiklan dan mengalokasikannya untuk kenaikan tambahan halaman. Saya sudah berkali – kali membuat statement ini di forum, tetapi Anda nampaknya lebih tertarik untuk mempropagandakan sesuatu yang baik tentang pihak lain daripada sesuatu yang baik yang dikerjakan team ini. Bila saja Anda tidak tergesa – gesa membuat kesimpulan dari satu edisi, tetapi juga membandingkan dengan edisi terakhir kami (yang sudah 120 halaman), maka saya percaya Anda akan malu mengambil kesimpulan matematis seperti ini.


    Quote Originally Posted by klbid View Post
    3. Banyak halaman kosong
    Pengerjaan tata letak lay out yang tidak baik menyebabkan banyaknya halaman atau space yang kosong sehingga tampak adanya pemborosan halaman. Contoh pada halaman 44 dan 45 yang masing-masing menunjukkan setengah halaman kosong. Bila dikerjakan dengan optimal maka bisa diperoleh 7 halaman yang kosong dari seluruh artikel.
    Jadi jumlah artikel sebenarnya 58-7=51 halaman.
    Perbandingan iklan terhadap artikel setelah optimalisasi yaitu (22+4):51x100 %=50,9%
    Saya berharap latar belakang Anda adalah sorang desainer, karena yang Anda kritisi di bagian ini adalah domain mereka. Tidak ada pemborosan halaman, desainer paham betul bahwa majalah ini bukan majalah reportase seperti TEMPO, misalnya, tetapi lebih ke majalah hiburan yang edukatif yang ingin membangun kegemaran ini sebagai sesuatu yang mencerminkan gaya hidup, kesenangan dan bisnis. Desainer menterjemahkan semuanya dalam desain, terkadang halaman kosong terpaksa ada karena dari sisi estetika itulah yang terbaik ketika menghadapi dilemma materi yang ada. Anda tidak mempertanyakan, bukankah bisa saja desainer memperbesar font atau foto bila ingin melakukan pemborosan halaman, tetapi itu tidak dilakukan karena sisi estetikanya tidak bisa didapat. Saya bukan desainer, maka saya tidak pernah mau mencampuri hal yang menjadi domain mereka.


    Quote Originally Posted by klbid View Post
    4. Redaksi dan pengurus majalah ikut lomba dan quiz.
    Terdapat 4 nama pengurus yang memenangkan hadiah dari suatu lomba atau quiz atau sejenisnya berupa kaos (halaman 13) dan pompa (halaman 83).
    Pada umumnya bila ada lomba, quis atau undian berhadiah maka penyelenggara dan partner kerjasamanya serta karyawannya
    tidak boleh mengikutinya.
    Ada pepatah mengatakan “Memecik air di dulang terpecik muka sendiri”. Saya rasa pepatah ini dengan tepat menjelaskan perilaku Anda ketika melakukan kritisi di bagian ini. Om abi serpong bukan anggota team KOI-S Magazine, coba Anda simak dalam struktur pengurus majalah ini apakah ada nama beliau disana. Bahwa beliau adalah KOI’s founder adalah benar tetapi apakah lantaran itu dia tidak boleh mengapresiasikan koi-nya? Kita bisa berdebat panjang disini…

    Saya bingung memilih kata – kata untuk mejelaskan soal quiz pada halaman 83 yang tidak akan mempermalukan Anda. Halaman 83 adalah iklan dari BOSSCO. Mereka mengiklankan kegiatan quiz yang pernah mereka adakan dan secara kebetulan yang menjadi pemenangnya, om Will, Glen dan saya. Menurut mereka kita bertiga adalah yang paling serius mengikuti kegiatan ini. Tetapi apakah lantaran itu saya berkuasa melarang mereka mengiklankan kegiatannya? Kalau jeli Anda bisa melihat bahwa kegiatan itu pernah diposting di forum ini, tetapi saya berani bertaruh bahwa Anda lebih senang membangun image Anda sendiri dengan postingan yang aneh aneh dan image pihak yang Anda dukung daripada memperhatikan forum seperti ini.

    Kritik Anda di bagian ini terus terang yang paling ngawur tetapi paling menyerang kredibilitas Team KOI-S Magazine. Saya tidak enak membacanya, dan celakanya saya memaknai ini sebagai sebuah penghinaan. Saya tahu persis kredibilitas teman - teman saya, Dan saya tidak rela Anda memperlakukan mereka seperti ini....

    Quote Originally Posted by klbid View Post
    5. Banyak salah tulis
    Terdapat kesalahan tulis misalnya,
    Halaman 5, tertulis= berkapasitas di 75 ton. Seharusnya= berkapasitas 75 ton.
    Halaman 8, tertulis= prilaku. Seharusnya= perilaku.
    Halaman 9, tertulis= merapihkan. Seharusnya= merapikan.
    Halaman 10, pada daftar isi tertulis hal 33 point adding.... Seharusnya hal 32.
    Halaman 10, pada daftar isi tertulis hal 41 dissolve this... Seharusnya hal 40.
    Halaman 10, pada daftar isi tertulis hal 47 garam antara.... Seharusnya hal 46.
    Dll.
    Kalau di bagian ini memang sudah saya akui berkali – kali adalah kelemahan saya pribadi. Sukar mengelola majalah dengan budget rendah apalagi bila Anda juga punya pekerjaan lain yang mesti dikerjakan. Pekerjaan yang justru lebih diprioritaskan karena merupakan periuk nasi keluarga. Tetapi tentu saja ini bukan excuse, saya hanya berusaha agar hal – hal seperti ini kedepannya akan semakin minimal.


    Quote Originally Posted by klbid View Post
    6. Semua judul artikel menggunakan 1 halaman penuh.
    Ada 8 halaman yang terkesan pemborosan halaman.
    Bagian ini idem dengan kritik No. 3 dan saya tidak akan mengulangi membahasnya. Mungkin saja ke depan akan ada perubahan tetapi percayalah itu bukan karena kritik Anda tetapi lebih karena perubahan konsep majalah


    Quote Originally Posted by klbid View Post
    7. Beberapa foto yang kurang bagus dengan resolusi rendah atau di stretch (foto kecil yg diperbesar) misal halaman 46.
    Ini juga masih menjadi kelemahan utama, saya pernah menjelaskan sebabnya di forum lain. Silakan Anda mencari tahu, saya yakin Anda akan mendapatkannya bila saja Anda tidak terlalu asyik dengan diri sendiri sehingga tidak akan mengktitisi sesuatu yang sudah pernah disampaikan.


    Quote Originally Posted by klbid View Post
    8. Penggunaan foto yang sama kembar (hal 44 dan hal 45).
    Ini kesalahan redaksional dan tidak terjadi pada setiap edisi.
    Quote Originally Posted by klbid View Post
    Saran:
    -Harga majalah bisa turun, kurang lebih menjadi 30 ribu
    -Iklan jangan banyak-banyak
    -Jangan ada halaman kosong
    -Redaksi dan pengurus majalah dilarang ikut lomba dan quiz
    -Koreksi tulisan sebelum terbit
    -Judul artikel tidak perlu menggunakan 1 halaman penuh
    -Sebaiknya foto yg kurang bagus tidak digunakan
    -Sebaiknya tidak menggunakan foto yang sama kembar
    Bagian saran adalah yang paling anti klimaks dari postingan ini. Setelah dibangun premis yang begitu “dahsyat” seolah – olah didukung “riset”, tiba – tiba bagian ini disusun dengan tergesa – gesa. Beberapa hal dari saran ini saya akui benar dan saya akan ambil untuk perbaikan tetapi selebihnya saya anggap “joke” saja. Misalnya saja apakah Anda dapat memperjelas bagaimana mengambil kesimpulan harga harus Rp 30,000. Anda tahu biaya cetak majalah ini sekitar Rp 12,000, diskon agen Rp 7,500, distributor Rp 12,000, belum lagi biaya kirim, biaya retur, dsb? Anda bersedia menanggung kekurangannya? Inilah yang saya sebut ngawur dan asbun.

    Mengapa saya begitu keras merespons postingan ini? Ketika pertama kali diberi link forum ini saya gembira karena sepertinya dilakukan dengan riset yang baik, tetapi ketika malam ini saya memaksakan diri menyediakan waktu untuk menjawabnya, saya benar – benar kecewa dengan ala riset ini. Anda telah bersusah payah melakukan riset, tetapi saya merasa Anda tidak tulus. Kritikan ini lebih untuk kepentingan ego Anda atau mungkin kepentingan pihak lain? Sebelum postingan ini, saya tidak pernah mau membeli hal – hal negatif tentang Anda yang sempat dikemukakan beberapa teman di forum ini. Anda bisa melihat dari postingan saya, adakah yang menyerang Anda? Tetapi malam ini untuk pertama kalinya saya sependapat dengan mereka, bahwa Anda sesungguhnya “asbun”, bung Rudi...

  2. #12
    Banned KOI's ID:
    Join Date
    Feb 2007
    Location
    among the kois
    Posts
    4,397
    Rep Power
    0
    Quote Originally Posted by Abu Dzikry View Post
    dalam urusan bonus kois termasuk pelit.. dulu pernah kalender tempel,kalender duduk dan terakhir stiker ( stikernya ga keren )
    Ya om, kita harus akui tidak punya cukup dana untuk bonus. Bukan harga yang murah untuk membuat bonus 7000 eksp. Bila tidak ada sponsor kita harus akui kita belum mampu, tetapi untuk member kita mudah - mudahan kita bisa memulainya. Tahun ini kita cetak kalender khusus untuk member. Kalau untuk 600 member kita masih punya cukup dana, itupun dengan mengandalkan sponsor. Thank you buat masukannya

  3. #13
    Grand Champion KOI's ID: edwin's Avatar
    Join Date
    Aug 2008
    Location
    Gading Serpong
    Posts
    2,570
    Rep Power
    67
    bicara mengenai iklan di media, ya pasti ada pro dan kontra...

    kalo menurut saya..

    dari sisi penerbit: iklan merupakan salah satu pendapatan. kalau gak ada iklan, mungkin majalah ini harganya harus dinaikin lagi karena gak mungkin cover biaya produksinya, kecuali ada investor yang dengan senang hati mau menyumbang tanpa mengharapkan apapun.

    dari sisi pemasang iklan: iklan bisa menjadi acuan dari pengiklan lain untuk memasang iklannya di media tersebut. daripada pusing dengan oplah yang susah ditebak kebenarannya, lebih akurat kalau kita lihat dari sisi ini. semakin banyak iklan, berarti semakin banyak konsumen yang suka dengan majalah itu. (ngapain pasang iklan di majalah/media yang jelek). semakin jelas perusahaan pengiklan dan semakin banyaknya pengiklan, sudah pasti majalah tersebut diminati end user.

    dari sisi pembaca: iklan bisa menurunkan harga majalah. kalo gak ada iklan, pasti jadi mahal banget, karena porsi iklan akan ditanggung konsumen.
    iklan juga sebenernya bisa jadi sarana informasi, gak melulu jualan aja yang diutamain. coba aja liat iklan di koran, kadang lebih menarik untuk dilihat daripada obrolan debat kusir panggung politik kan?
    contoh lain, iklan baris... gak melulu buat orang jual beli cari barang kok... kadang kita pengen tau aja harga mobil merk A itu berapa sih harganya? atau... pasaran rumah saya skrg berapa yah?
    Banyak majalah2 yang punya iklan sampai 50% bahkan lebih, tapi tetap saja dicari konsumennya...
    Jadi, iklan itu sebenernya menghibur dan sarat informasi juga khan? lalu, kenapa harus dibatasi?
    [SIGPIC][/SIGPIC]
    Regards - Edwin

  4. #14
    Super Moderator KOI's ID:
    Join Date
    Mar 2007
    Location
    Bintaro Jaya
    Posts
    1,506
    Rep Power
    49
    Om klbid..meminta "izin" saya sebelum membuka thread ini, saya usul untuk memberikan kritik yg membangun..yg ternyata dilaksanakan dengan baik oleh om klbid.

    Ada satu hal yg secara etika pergaulan, tidak fair disini.., om klbid menjadi seorang zoro yg memakai topeng sementara yg lain terbuka..segamblang gamblang nya..

    Om klbid, Anda sebagai anggota forum yg sdh banyak menulis sebaik nya memberanikan diri untuk tampil..gak usah bimbang dan ragu om..kami semua pasti mendukung semua hal yg bermaksud baik..saya yakin Anda adalah orang yg bermaksud baik untuk komunitas tercinta ini.., kami akan menyambut dengan suka cita kehadiran Anda..
    Last edited by Robby Iwan; 21-05-2011 at 08:42 AM.
    KOI's ID. 2006 0021 0003

  5. #15
    Grand Champion KOI's ID: dattairadian's Avatar
    Join Date
    Mar 2007
    Location
    Bintaro-Jakarta
    Posts
    4,794
    Rep Power
    113
    Aya-aya wae

    Kritik itu pada umumnya adalah membangun dan baik. Kritik adalah salah satu cara masukan agar yang dikritik menjadi lebih baik. Tapi seharusnya kritik juga didasari oleh data yang didukung pengetahuan yang memadai dari sang kritisi.
    Kritikus pada suatu bidang biasanya adalah seorang yang dianggap ahli (diakui oleh komunitas atau lingkungannya), ataupun bila tidak, setidaknya memiliki cukup pengetahuan tetang yang dikritisinya dan metoda yang apabila membeberkan data mesti didukung oleh data-data berkorelasi kuat yang valid dan dapat dipertanggungjawabkan. Kecuali jika kritik ini memiliki maksud dan "muatan" tertentu...

    1. Harga mahal
    -- Harus apple to apple atuh om.... Bandingkan dengan harga majalah-majalah yang sejenis, terutama sekali dari segi kualitas bahan (cover dan kertas).
    Untuk menentukan bahan material yang dipergunakan ini, kita juga sudah memikirkan berbagai macam aspek dalam memutuskan keluarnya suatu produk yang tentunya disesuaikan dengan segmen dan target market yang dituju. Anda juga harus mengerti betul bauran pemasaran sebelum anda mengkritik masalah ini.

    2. Banyak Iklan
    -- Hehe, terus terang saya benar-benar bingung nih, mau komentar apa tidak tentang masalah ini. Anda perlu meriset lebih mendalam sebelum melontarkan hal ini. Seperti yang sudah disampaikan beberapa teman sebelumnya bahwa iklan merupakan salah satu penopang kelangsungan hidup suatu majalah. Kita juga tidak bisa bertahan hanya jika mengandalkan hasil penjualan dari majalah saja. Pun juga seperti layaknya industri media lainnya pada umumnya (televisi dan radio), parameter sukses atau tidaknya penyelenggara media tersebut diukur dari banyaknya pengiklan. Ini membuktikan jika pemasang iklan merasa nyaman memasang iklan produknya pada media yang dimaksud. Namun demikian tentunya dengan tidak serta merta menurunkan bobot materi isi. Anda dipersilahkan protes jika hal ini terjadi...
    Penting juga anda membedakan antara majalah yang sifatnya life-style, news, edukasi maupun majalah kerohanian, yang masing-masing memiliki objectives dan goals yang berbeda pula.

    Untuk kritik no. 3, 4 dan 6
    -- Saya rasa sudah dijawab rekan saya Ajik dengan sangat baik di atas.

    Untuk kritik no. 5 & 7
    -- Anda benar. Saya akui itu. Tidak ada gading yang tidak retak, apalagi dengan sources kita yang terbatas. Saya pribadi mengucapkan maaf dan berterima kasih atas kritikannya (..akhirnya...)

    Selebihnya sudah dipaparkan oleh rekan ajik dan teman-teman lainnya di atas....

  6. #16
    Banned KOI's ID:
    Join Date
    Oct 2008
    Location
    Bintaro
    Posts
    1,049
    Rep Power
    0
    Quote Originally Posted by slametkurniawan View Post
    Om Klbid, beli majalah ya yg banyak dong, Ntar kalau oplahnya naik, harga pasti bisa turun. He3
    Saya kira oplah majalah koi-s ndak sebanyak majalah2 lain karena jumlah penggemar juga terbatas, jadi costnya juga tinggi, tp kalo dibandingin Nichirin kan masih jauh lebig murah......

  7. #17
    Young Champion KOI's ID: Abu Dzikry's Avatar
    Join Date
    May 2010
    Location
    Indonesia
    Posts
    133
    Rep Power
    16
    Quote Originally Posted by Ajik Raffles View Post
    Ya om, kita harus akui tidak punya cukup dana untuk bonus. Bukan harga yang murah untuk membuat bonus 7000 eksp. Bila tidak ada sponsor kita harus akui kita belum mampu, tetapi untuk member kita mudah - mudahan kita bisa memulainya. Tahun ini kita cetak kalender khusus untuk member. Kalau untuk 600 member kita masih punya cukup dana, itupun dengan mengandalkan sponsor. Thank you buat masukannya
    Alhamdulillah... penjelasan yg bagus, menjauhkan kita dari su'udzon.

  8. #18
    Banned KOI's ID:
    Join Date
    Mar 2010
    Location
    Probolinggo, Jatim
    Posts
    1,125
    Rep Power
    0
    Sekedar saran dari pinggir lapangan...... :

    Saya kira lupakanlah kalau Oom klbid ini memiliki tendensi macam-macam. Menyimpan "sesuatu" yang berbeda dengan apa yang ditunjukkannya di permukaan. Ambil saja apa-apa yang sekiranya bisa diterapkan untuk kebaikan forum tercinta dan yang tidak biarkan menguap. Kita dipersatukan di forum ini karena rasa cinta terhadap keindahan the Living Jewel. Dorongan pada keindahan semacam itulah yang mempertemukan kita semua. Hal-hal yang tidak senyawa dengan itu, saya kira, tidak sepatutnya menempati sela-sela perbincangan kita (husnudzon).

    Jika dirasa posting Oom klbid tidak sesuai aturan, kenapa tidak di-banned saja? Atau Admin bisa meniru pejabat jaman orba dulu dengan membuat peraturan baru (member harus pasang foto asli dan fotocopy ktp, misalkan) yang pasti tidak bisa dipenuhi. Dengan begitu masalah sudah bisa diselesaikan tanpa harus menguras energi dan emosi untuk sesuatu yang tidak perlu. Joking yaa.....

    Mohon maaf jika ada yang kurang berkenan...

  9. #19
    Adult Champion KOI's ID: Silent_Forest's Avatar
    Join Date
    Apr 2010
    Location
    Jakarta
    Posts
    369
    Rep Power
    22
    Duh terus terang saya sedih deh membaca kritikan om klbid, kalo boleh di bilang saya ini salah seorang pembaca yang mengituti majalah kois ini mulai dari edisi awal nya sampai sekarang, kalau kita perhatikan secara keseluruhan mulai dari edisi awal sampai edisi terakhir nya ini saya pribadi sih merasa kualitas majalah kois semakin meningkat setiap edisi nya, dan edisi terakhir ini menurut saya merupakan edisi yang terbaik, dan mudah mudahan ke depan nya kualitas majalah kois ini akan terus meningkat.

    Saya sangat berterima kasih sekali dengan tim majalah kois yang telah meluangkan waktu nya di sela sela kesibukan sehari hari mereka. dan saya merasa sangat terbantu sekali dengan ada nya majalah kois ini, karena majalah majalah koi lain nya sangat sulit di temukan di pasaran dan hanya ada di tempat tempat tertentu saja, sedangkan majalah kois ini penyebaran nya lebih merata, kita dapat dengan mudah menemukan nya di pasaran mulai dari toko buku besar sekelas gramedia sampai kios kios kecil di pinggir jalan juga menjajakan majalah ini, dan satu hal yang saya suka dari majalah ini harga nya yang jauh sekali lebih murah bila di bandingkan dengan majalah majalah koi lain nya yang kebanyakan majalah import.

  10. #20
    President KOI's

    KOI's ID: Slametkurniawan's Avatar
    Join Date
    May 2010
    Location
    Jakarta selatan
    Posts
    2,733
    Rep Power
    68
    Saya setuju dengan Pak Robby Iwan. Sebaiknya saudara Klbid menunjukan jati dirinya. Karena Dari pihak KOIs pun sudah menunjukan kebesaran hati dengan tidak melakukan praktek2 yg biasa dilakukan di jaman orba. Marilah kita saling menghormati demi komunitas kita ini.

Page 2 of 13 FirstFirst 123412 ... LastLast

Similar Threads

  1. perpanjangan langganan majalah KOIS
    By torajiro in forum Kegiatan KOI's
    Replies: 15
    Last Post: 19-09-2009, 08:43 AM
  2. Pencinta Koi u/Majalah KOIs...
    By paimo in forum Kegiatan KOI's
    Replies: 55
    Last Post: 25-05-2009, 10:22 PM
  3. Tancho untuk Majalah Kois
    By Chandra in forum Lelang Koi
    Replies: 59
    Last Post: 06-04-2009, 11:44 AM

Posting Permissions

  • You may not post new threads
  • You may not post replies
  • You may not post attachments
  • You may not edit your posts
  •