Wadah OOT
Sapa aja deh kalo ada cerita2 bagus atau joke, silahkan ...
terutama yang inspirational deh
kasih contoh omOriginally Posted by victor
Very nice for our morning bread...
"Ketika anda jatuh, Tuhan akan membangkitkan
anda."
Bu Sally segera bangun ketika
melihat dokter bedah keluar dari kamar operasi.
Dia bertanya dengan penuh harapan: Bagaimana anakku?
Apakah dia dapat disembuhkan? Kapan saya boleh menemuinya?
Dokter bedah menjawab, "Saya sudah berusaha
sebaik mungkin, tapi sayangnya anak ibu tidak
tertolong"
Bu Sally bertanya dengan hati remuk, "Mengapa anakku
yang tidak berdosa bisa terkena kanker? "
Apa Tuhan sudah tidak peduli lagi? Di mana Engkau Tuhan
ketika anak laki-lakiku membutuhkanMu ?
Dokter bedah bertanya, "Apa Ibu ingin bersama dengan
anak ibu selama beberapa waktu? Perawat akan keluar untuk
beberapa menit sebelum jenazahnya dibawa ke universitas.
"
Bu Sally meminta perawat tinggal bersamanya saat dia akan
mengucapkan selamat jalan kepada anak lelakinya.
Dengan penuh kasih dia mengusap rambut anaknya yang hitam
itu. "Apa ibu ingin menyimpan sedikit rambutnya sebagai
kenangan?" perawat itu bertanya.
Bu Sally mengangguk... Perawat memotong sedikit rambut dan
menaruhnya di dalam kantung plastik untuk disimpan.
Ibu Sally berkata, Jimmy anakku ingin mendonorkan
tubuhnya untuk diteliti di Universitas.
Dia mengatakan mungkin dengan cara ini dia dapat
menolong orang lain yang memerlukan.
"Awalnya saya tidak membolehkan tapi Jimmy
menjawab, 'Ma, saya kan sudah tidak membutuhkan tubuh
ini setelah mati nanti. Mungkin tubuhku dapat membantu anak
lain untuk bisa hidup lebih lama dengan ibunya... "
Bu Sally terus bercerita, "Anakku itu memiliki
hati emas. Jimmy selalu memikirkan orang lain. Selalu ingin
membantu orang lain selama dia bisa melakukannya.. "
Bu Sally meninggalkan rumah sakit setelah menghabiskan
waktunya selama enam bulan di sana untuk merawat Jimmy
Dia membawa kantung yang berisi barang-barang anaknya.
Perjalanan pulang sungguh sulit baginya. Lebih sulit lagi
ketika dia memasuki rumah yang terasa kosong. Barang-barang
Jimmy ditaruhnya bersama kantung plastik yang berisi
segenggam rambut itu di dalam kamar anak lelakinya. Dia
meletakkan mobil mainan dan barang-barang milik pribadi
Jimmy, anaknya, di tempat Jimmy biasa menyimpan
barang-barang itu.
Kemudian dibaringkan dirinya di tempat tidur. Dengan
membenamkan wajahnya pada bantal, dia menangis hingga
tertidur.
Di sekitar tengah malam, bu Sally terjaga. Di samping
bantalnya terdapat sehelai surat yang terlipat.
Surat itu berbunyi: "Mama tercinta, Saya tahu
mama akan kehilangan saya; tetapi saya akan selalu
mengingatmu ma dan tidak akan berhenti mencintaimu walaupun
saya sudah tidak bisa mengatakan 'Aku sayang mama'.
Saya selalu mencintaimu bahkan semakin hari akan semakin
sayang padamu ma. Sampai suatu saat kita akan bertemu
lagi.
Sebelum saat itu tiba, jika mama mau mengadopsi anak lelaki
agar tidak kesepian, bagiku tidak apa-apa ma. Dia boleh
tidur di kamarku dan bermain dengan mainanku.
Tetapi jika mama memungut anak perempuan, mungkin dia tidak
melakukan hal-hal yang dilakukan oleh kami, anak lelaki.
Mama harus membelikannya boneka dan barang-barang yang
diperlukan oleh anak perempuan. Jangan sedih karena
memikirkan aku ma. Tempat aku berada sekarang begitu indah.
Kakek dan nenek sudah menemuiku begitu aku sampai di sana
dan mereka menunjukkan tempat-tempat yang indah.
Tapi perlu waktu lama untuk melihat segalanya disana...
Malaikat itu sangat pendiam dan tampak dingin. Tapi saya
senang melihatnya terbang. Dan apa mama tahu apa yang
kulihat? Yesus tidak terlihat seperti gambar-gambar yang
dilukis manusia. Tapi, ketika aku melihat-Nya, aku yakin Dia
adalah Yesus......
Yesus sendiri mengajakku menemui Allah Bapa! Tebak ma apa
yang terjadi? Aku boleh duduk di pangkuan Bapa dan berbicara
dengan-Nya seolah-olah aku ini orang yang sangat penting.
Aku menceritakan kepada Bapa bahwa aku ingin menulis
surat kepada mama untuk mengucapkan selamat tinggal dan
kata-kataku yang lain. Namun aku sadar bahwa hal ini
pasti tidak diperbolehkan Nya. Tapi mama tahu, Allah sendiri
memberikan sehelai kertas dan pensil-Nya untuk menulis surat
ini kepada mama tersayang. Saya pikir malaikat Gabriel akan
mengirimkan surat ini kepadamu ma.
Allah mengatakan akan menjawab pertanyaan mama ketika mama
bertanya 'Di mana Allah pada saat aku
membutuhkan-Nya?'
Allah mengatakan Dia berada bersama diriku seperti halnya
ketika putera-Nya Yesus disalib. Dia ada di sana ma, dan dia
selalu berada bersama semua anak.
Ngomong-ngomong, tidak ada orang yang dapat membaca apa
yang aku tulis selain mama sendiri. Bagi orang lain,
surat ini hanya merupakan sehelai kertas kosong. Luar
biasa kan ma?
Sekarang saya harus mengembalikan pensil Bapa yang aku
pinjam.
Bapa memerlukan pensil ini untuk menuliskan nama-nama dalam
Buku Kehidupan..
Malam ini aku akan makan bersama dengan Yesus dalam
perjamuan-Nya.. Aku yakin makanannya akan lezat sekali..
Oh, aku hampir lupa memberitahukanmu ma. Aku sudah tidak
kesakitan lagi. Penyakit kanker itu sudah hilang.. Aku senang
karena aku tidak tahan merasakan sakit itu dan Bapa juga
tidak tahan melihat aku kesakitan. Itulah sebabnya mengapa
Dia mengirim Malaikat Pembebas untuk menjemputku Malaikat
itu mengatakan bahwa diriku merupakan kiriman istimewa!
Bagaimana ma?
Salam kasih dari Allah Bapa, Yesus & aku.
~Tuhan memberkati anda ~
www.vickoi.com
NICE STORY... hari ini adalah hr yg indah
Seorang anak laki2 tunanetra duduk di tangga sebuah bangunan dengan sebuah topi terletak di dekat kakinya.
Ia mengangkat sebuah papan yang bertuliskan: 'Saya buta, tolong saya.' Hanya ada beberapa keping uang di dalam topi itu.
Seorang pria berjalan melewati tempat anak ini. Ia mengambil beberapa keping uang dari sakunya dan menjatuhkannya ke dalam topi itu. Lalu ia mengambil papan, membaliknya dan menulis beberapa kata. Pria ini menaruh papan itu kembali sehingga orang yang lalu lalang dapat melihat apa yang ia baru tulis. Segera sesudahnya, topi itu pun terisi penuh. Semakin banyak orang memberi uang ke anak tuna netra ini. Sore itu pria yang telah mengubah kata-kata di papan tersebut datang untuk melihat perkembangan yang terjadi. Anak ini mengenali langkah kakinya dan bertanya, 'Apakah bapak yang telah mengubah tulisan di papanku tadi pagi? Apa yang bapak tulis?'
Pria itu berkata, 'Saya hanya menuliskan sebuah kebenaran. Saya menyampaikan apa yang kamu telah tulis dengan cara yang berbeda.' Apa yang ia telah tulis adalah: 'Hari ini adalah hari yang indah dan saya tidak bisa melihatnya.'
Bukankah tulisan yang pertama dengan yang kedua sebenarnya sama saja?
Tentu arti kedua tulisan itu sama, yaitu bahwa anak itu buta. Tetapi, tulisan yang pertama hanya mengatakan bahwa anak itu buta. Sedangkan, tulisan yang kedua mengatakan kepada orang-orang bahwa mereka sangatlah beruntung bahwa mereka dapat melihat. Apakah kita perlu terkejut melihat tulisan yang kedua lebih efektif?
Moral dari cerita ini: Bersyukurlah untuk segala yang kau miliki. Jadilah kreatif. Jadilah innovatif. Berpikirlah dari sudut pandang yang berbeda dan positif.
Ajaklah orang-orang lain menuju hal-hal yang baik dengan hikmat. Jalani hidup ini tanpa dalih dan mengasihi tanpa rasa sesal. Ketika hidup memberi engkau 100 alasan untuk menangis, tunjukkan pada hidup bahwa engkau memiliki 1000 alasan untuk tersenyum.
Hadapi masa lalumu tanpa sesal.
Tangani saat sekarang dengan percaya diri.
Bersiaplah untuk masa depan tanpa rasa takut.
Peganglah iman dan tanggalkan ketakutan.
Orang bijak berkata, 'Hidup harus menjadi sebuah proses perbaikan yang terus berlanjut, membuang kejahatan dan mengembangkan kebaikan... Jika engkau ingin menjalani hidup tanpa rasa takut, engkau harus memiliki hati nurani yang baik sebagai tiketnya.
Hal yang terindah adalah melihat seseorang tersenyum..
Tapi yang terlebih indah adalah mengetahui bahwa engkau adalah alasan di belakangnya! !!
www.vickoi.com
MAAFKAN dan LUPAKAN ...
Ini sebuah kisah tentang dua orang sahabat karib yang sedang berjalan melintasi
gurun pasir.
Di tengah perjalanan, mereka bertengkar, dan salah seorang menampar temannya.
Orang yang kena tampar, merasa sakit hati, tapi dengan tanpa berkata-kata, dia menulis di atas pasir;
HARI INI, SAHABAT TERBAIK KU MENAMPAR PIPIKU.
Mereka terus berjalan, sampai menemukan sebuah oasis,
di mana mereka memutuskan untuk mandi.
Orang yang pipinya kena tampar dan terluka hatinya,
mencoba berenang namun nyaris tenggelam,
dan berhasil diselamatkan oleh sahabatnya.
Ketika dia mulai siuman dan rasa takutnya sudah hilang,
dia menulis di sebuah batu;
HARI INI, SAHABAT TERBAIK KU MENYELAMATKAN NYAWAKU.
Orang yang menolong dan menampar sahabatnya, bertanya,
"Kenapa setelah saya melukai hatimu, kau menulisnya di atas pasir, dan sekarang kamu menulis
di batu?"
Temannya sambil tersenyum menjawab,
"Ketika seorang sahabat melukai kita, kita harus menulisnya di atas pasir agar angin
maaf datang berhembus dan menghapus tulisan tersebut.
Dan bila sesuatu yang luar biasa terjadi,
kita harus memahatnya di atas batu hati kita,
agar tidak bisa hilang tertiup angin."
Dalam hidup ini sering timbul beda pendapat dan konflik dengan suami / isteri, kekasih, adik / kakak,
kolega, dll,karena sudut pandang yang berbeda.
Oleh karenanya cobalah untuk saling memaafkan dan lupakan masalah lalu.
Manfaat positif dari continuous relationship mungkin sekali jauh lebih besar ketimbang
kekecewaan masa lalu.
Nobody's perfect.
Belajarlah menulis di atas pasir.
www.vickoi.com
UANG
Konon, uang seribu dan seratus ribu memiliki asal-usul yang sama tapi
mengalami nasib yang berbeda. Keduanya sama-sama dicetak di PERURI dengan bahan
dan alat-alat yang oke. Pertama kali keluar dari PERURI, uang seribu dan
seratus ribu sama-sama bagus, berkilau, bersih, harum dan menarik.
Namun tiga bulan setelah keluar dari PERURI, uang seribu dan seratus
ribu bertemu kembali di dompet seseorang dalam kondisi yang berbeda.
Uang seratus ribu berkata pada uang seribu :
"Ya, ampuunnnn………. darimana saja kamu, kawan? Baru
tiga bulan kita berpisah, koq kamu udah lusuh banget? Kumal, kotor, lecet
dan….. bau!
Padahal waktu kita sama-sama keluar dari PERURI, kita sama-sama keren kan …. Ada apa denganmu?"
Uang seribu menatap uang seratus ribu yang masih keren dengan perasaan
nelangsa.
Sambil mengenang perjalanannya, uang seribu berkata :
"Ya, beginilah nasibku, kawan. Sejak kita keluar dari PERURI, hanya tiga
hari saya berada di dompet yang bersih dan bagus
Hari berikutnya saya sudah pindah ke dompet tukang sayur yang kumal.
Dari dompet tukang sayur, saya beralih ke kantong plastik tukang ayam.
Plastiknya basah, penuh dengan darah dan taik ayam. Besoknya lagi, aku
dilempar ke plastik seorang pengamen, dari pengamen sebentar aku nyaman di laci
tukang warteg. Dari laci tukang warteg saya berpindah ke kantong tukang nasi
uduk, dari sana
saya hijrah ke kemben Inang-inang.
Begitulah perjalananku dari hari ke hari. Itu makanya saya bau, kumal,
lusuh, karena sering dilipat-lipat, digulung-gulung,
diremas-remas…….
Uang seratus ribu mendengarkan dengan prihatin.:
"Wah, sedih sekali perjalananmu, kawan! Berbeda sekali dengan
pengalamanku. Kalau aku ya, sejak kita keluar dari PERURI itu, aku disimpan di
dompet kulit yang bagus dan harum. Setelah itu aku pindah ke dompet seorang
wanita cantik. Hmmm… dompetnya harum sekali. Setelah dari sana , aku lalu
berpindah-pindah, kadang-kadang aku ada di hotel berbintang 5, masuk ke
restoran mewah, ke showroom mobil mewah, di tempat arisan Ibu-ibu pejabat, dan
di tas selebritis. Pokoknya aku selalu berada di tempat yang bagus. Jarang deh
aku di tempat yang kamu ceritakan itu. Dan…… aku jarang lho ketemu
sama teman-temanmu."
Uang seribu terdiam sejenak. Dia menarik nafas lega, katanya :
"Ya. Nasib kita memang berbeda. Kamu selalu berada di tempat yang nyaman.
Tapi ada satu hal yang selalu membuat saya senang dan bangga daripada
kamu!"
"Apa itu?" uang seratus ribu penasaran.
"Aku sering bertemu teman-temanku di kotak-kotak amal di mesjid atau di
tempat-tempat ibadah lain. Hampir setiap minggu aku mampir di tempat-tempat
itu. Jarang banget tuh aku melihat kamu disana….."
www.vickoi.com
thank's for the story om...
sangat amat bermanfaat...mengajarkan kita ttg kehidupan dan berbagi dan macam2 hal lainnya
sangat inspiratif dan mendidik
keep up the good story om
you're the man!
Ronny
Beda nya Istri dan Pacar
Difference between "Wife" and "Girlfriend"
Some people say :
Wife is a HARIMAU ............ ....
Girlfriend is HARI HARI MAU
And some say:
Wife is like TV, Girlfriend is like Handphone (HP)
At home watch TV, Go out bring HP.
No money, sell TV. Got money change HP..
Sometimes enjoy TV
but
most of the time play with HP.
TV free for life
but
HP, if you don't pay, the services will be terminated.
TV is big, bulky and most of the time old
but
HP, is cute, slim, curvy and very portable at any time.
Operational cost for TV is often acceptable
but
for HP is high and often demanding.
Most Important,
TV got remote
but
HP doesn't have.
Last but not least.......
TV do not have virus but HP have VIRUS....
Once get it, HABIS LAH.
So better choose TV lah!
www.vickoi.com
7%
suatu ketika seorang manusia diberi kesempatan u/ berkomunikasi dengan Tuhannya dan berkata
"Tuhan ijinkan saya melihat bagaimana neraka dan surga itu"
kemudian Tuhan membimbing manusia itu menuju kedua buah pintu untuk melihat kedalam
di pintu pertama ditengah ruangan terdapat meja bundar yang sangat besar
dan ditengah meja terdapat semangkuk sup yang aromanya pun membuat air liur si manusia menetes
meja tersebut dikelilingi oleh orang-orang yang kurus yang tampak sangat kelaparan
orang-orang itu masing-masing memegang sendok yang terikat pada tangan mereka
sendok tersebut cukup panjang untuk menjangkau sup enak yang ada ditengah meja tadi
tapi karna sendoknya terlalu panjang,mereka tidak bisa mencapai mulutnya sendiri.
si manusia tadi merinding melihat penderitaan didalam ruangan itu.
Tuhan berkata "kamu sudah melihat Neraka"
lalu mereka menuju ke pintu kedua,yang ternyata berisi meja beserta sup yang sama dengan ruangan sebelumnya
disekitar meja itu juga terdapat orang-orang yang sama persis dengan ruangan sebelumnya.
perbedaannya,didalam ruangan itu orang-orangnya berbadan gemuk dan sehat serta berisi.
mereka sangat bergembira dan bersuka cita disekitar meja tersebut.
melihat keadaan ini si manusia bingung,
dia bertanya "kenapa diruangan yang kondisinya sama ini mereka terlihat lebih bergembira?"
Tuhan kemudian menjelaskan,
"sangat sederhana,yang dibutuhkan hanyalah satu sifat baik"
"perhatikan bahwa,orang-orang ini dengan iklas menyuapi orang lain yang dapat dicapainya dengan sendok yang panjang,
sedangkan diruangan sebelumnya,orang-orang yang serakah hanyalah memikirkan kebutuhan dirinya sendiri"
semoga bermanfaat,
dan have a nice day
Ronny
sipppppp daily bread ato sarapan pagi
www.vickoi.com
Bookmarks