Weekend yang semula kupikir kan indah, walo dihiasi dengan sedikit kekhawatiran banjir yg kemaren sedikit membuat heboh...
Perjalanan liburan ke Bandung yang semula penuh tawa, bagaikan tersambar petir di siang hari bolong...
Sabtu pun menjadi kelabu...
Mendapat sebuah kabar duka,
Reaksi spontanku tuk segera menyebarkan kabar ini, via forum, sms maupun bbm ke rekan2 Kois... Sedikit terlupa untuk mencoba mencari klarifikasi, mencari sumber informasi dari Ring 1 keluarga beliau...
Langsung bertubi2 telp, sms, bbm yang menanyakan kebenaran kabar ini...
Sempat terlintas cemas, jika aku terlanjur mengabarkan berita yang salah...
Cemas terganti harapan, biarlah aku yang salah, dimarah2i dan dicaci maki rekan rekan seforum asal berita itu salah adanya...
Namun ternyata memang inilah kehendak Nya...
Sudah cukup bagi Pak Karom berusaha berikhtiar melawan sakit yang dideritanya hingga pengobatan ke China pun kudengar telah dijalani beliau..
Maafkan kami Tuhan, aku dan mungkin teman teman lain yang selama ini tahu kan sakit beliau, namun tetap terasa kaget dan tak rela ini terjadi secepat ini...
Astagfirrullah maafkan segala tangisan dan airmata kami ya Allah, moga ketidak ikhlasan kami ini hanya sesaat, tak memperberat langkah beliau kembali ke pangkuanMu...
Jujur, ku tak kenal secara pribadi dengan beliau...
Jujur pula kutak pernah berinteraksi intensif yang membuatku mengenal secara personal...
Namun segala hal yang kudengar tentang beliau...
Cerita dari para senior Kois, bagaimana almarhum berusaha dgn gigih mengumpulkan para hobist dan juga para pedagang ikan koi di Pancoran.
??Sampai akhirnya terbentuk wadah milist pertama atas inisiatif almarhum yang akhirnya berkembang besar menjdi Forum Kois dan Majalah Kois seperti sekarang ini.
??Bahkan dalam seadakan sakit pun almarhum masih memperhatikan perkembangan KOIs...
??Tiada kata yg bisa diucapkan terhadap jasa jasa almarhum untuk KOIs ..
Semua cerita tentang beliau, membuatku sedikit tersentak dan tersadar tuk membuat tulisan ini...
Aku yang sub mod ajah kurang begitu tahu tentang apa yang telah beliau lakukan untuk Kois...
Tak ingin rasanya bila jasa jasa beliau kan lapuk dimakan waktu...
Tak rela generasi Kois menjadi kacang lupa kulitnya, kacang ninggalke lanjaran, karena tak tahu sejarah Kois tercinta ini...
Oleh karenanya, jika boleh usul, moga di majalah Koi's edisi setelah ini menjadi edisi obituari, edisi hitam tanda kita berkabung, edisi dimana ada artikel khusus tentang apa apa yang telah beliau lakukan, kecintaan beliau pada koi, kepemimpinannya sehingga semua bisa menjadi Koi's beserta majalahnya seperti sekarang ini, hingga non Koiser pembaca majalahpun sedikit banyak kan tahu sejarah majalah yang mereka baca...
Semakin banyak yang tahu kan jasa beliau, semoga pula makin banyak yang mendoakan beliau, karena hanya doa tulus yang bisa membantu beliau sekarang tuk mendapat tempat disisiNya...
Terima kasih untuk semuanya Pak Karom... Semua yang telah kau wujudkan hingga kami bisa menikmatinya sekarang...
Semoga sepeninggalmu, kami semua bisa menjaga dan membesarkan ajang persaudaraan dan persahabatan, forum tuk saling berbagi dan menimba ilmu hingga kan bisa menjadi amal jariyahmu yang semoga kan abadi hingga akhir masa nanti...
Sekali lagi, selamat jalan Pak Karom...
Lemah teles, Gusti Allah sing mbales...
PS :
*terima kasih buat suhu Anggit Safiro yg telah menginspirasiku tuk membuat tulisan ini, maaf tanpa pamit mengquote tulisan suhu...
*jika ada rekan rekan, para suhu dan senior yang juga mempunyai cerita mengenai apa apa yang telah dilakukan almarhum, skiranya berkenan tuk berbagi cerita disini, biar menjadi kenangan indah kita bersama...
Bookmarks