heruman
11-11-2008, 08:58 AM
Teman2x,
Saya merasa ada kecenderungan koi varietas tertentu lebih tahan terhadapa penyakit terutama KHV dibandingkan dengan varietas lain. Ini berdasarkan pengalaman saya. Yg terakhir tgl 2Nov kemarin kebetulan saya pesanan koi saya nyampe dari Blitar. Ada 9 koi ukuran (15-20)-an yaitu 2 chagoi, 1 Midori, 2 Showa, 1 Shiro, 1 Sanke, 1 Kohaku, dan 1 goromo. Karena 1 sumber dan karantina saya cukup luas untuk menampung ke 9 koi ini, maka saya tempatkan dalam 1 karantina. Air di beri garam dan elbayou.
Karena kesibukan ternyata pada hari selasa 1 sanke sudah mengambang. Saya perhatikan ternyata badannya melepuh, insang agak busuk dan ada bintik2x putih. Segera saya pisahkan saya masih lincah yaitu 2 chagoi, 1 Midori, 1 Kohaku. Sisanya tetap di karantina lama setelah sebelumnya air dikuras total dan filter diganti total. Air selain diberi garam dan elbayou juga dikasih obat dibeli di Ace Hardware (kayaknya komposisinya malachite green, PK, dan blue). Di karantina baru treatmentnya hampir sama dan disana sebelumnya sudah ada 2 koki, 2 khk, 1 Sanke dan 1 Koi Domas apkiran. Berturut-turut sampai hari jum'at satu-persatu ikan di karantina pertama mulai sakit. Seorang Teman Hobbiest yg cukup berpengalaman saya undang kerumah. Dari tanda2x-nya dia mengatakan kemungkinan besar terkena KHV dan dia meramalkan semua koi-nya akan mati. Benar saja akhirnya semua ikan di karantina pertama mati. Sementara di karantina kedua semua kohaku dan Sanke mulai mengap2x dan akhirnya mati.
Chagoi, Midori, Domas Apkiran, dan ikan koki sampai sekarang masih sehat2x saja. Bahkan sudah 3 hari ini mulai dikasih makan malah tambah lincah. Ini pengalaman ketiga saya menghadapi kematian massal ikan. Dua sebelumnya waktu masih pemula (pdhl skrg masih pemula juga :) ) dua kali kejaian ikan berjumlah sekitar 30-an mati serentak di kolam. Dari Dua kejadian tersebut kembali yg bertahan tetap koi jenis Chagoi.
Pertanyaan saya :
Apakah benar feeling saya, bahwa ada kecenderungan koi varietas tertentu lebih tahan terhadapa penyakit terutama KHV dibandingkan dengan varietas lain ? Dan berdasarkan pengalaman saya varietas itu adalah Chagoi dan koi lain yg paling dekat kekerabatannya dengan Chagoi (ex:Midori, Karasu, Ochiba, dll) . Kalau koki sih saya sudah faham. Googling dari internet memang banyak artikel yg menyatakakan Ikan Mas Koki mempunyai antibodi khusus yg tahan terhadap KHV
Yg kedua, bagaimana dengan sisa koi yang ada. Apakah setelah saya karantina lama (1 bulan-an) tetap dapat dipelihara dan dicampur di kolam dengan koi yag ada. Apakah bisa menjadi carrier ? Sebab sisa koi dari Dua kejadian kematian massal yg dulu tetap saya campur di kolam dan sampai sekarang find-find saja. Malah kolam saya sudah mencapai "Zero Death Koi" selama kira2x setahun ini. Suatu prestasi membanggakan buat pemula :D :D :D Tapi di karantina masih jeblok :(
masih ada yg mati walaupun semuanya bisa dipastikan karena sakit bukan karena penanganan
Saya merasa ada kecenderungan koi varietas tertentu lebih tahan terhadapa penyakit terutama KHV dibandingkan dengan varietas lain. Ini berdasarkan pengalaman saya. Yg terakhir tgl 2Nov kemarin kebetulan saya pesanan koi saya nyampe dari Blitar. Ada 9 koi ukuran (15-20)-an yaitu 2 chagoi, 1 Midori, 2 Showa, 1 Shiro, 1 Sanke, 1 Kohaku, dan 1 goromo. Karena 1 sumber dan karantina saya cukup luas untuk menampung ke 9 koi ini, maka saya tempatkan dalam 1 karantina. Air di beri garam dan elbayou.
Karena kesibukan ternyata pada hari selasa 1 sanke sudah mengambang. Saya perhatikan ternyata badannya melepuh, insang agak busuk dan ada bintik2x putih. Segera saya pisahkan saya masih lincah yaitu 2 chagoi, 1 Midori, 1 Kohaku. Sisanya tetap di karantina lama setelah sebelumnya air dikuras total dan filter diganti total. Air selain diberi garam dan elbayou juga dikasih obat dibeli di Ace Hardware (kayaknya komposisinya malachite green, PK, dan blue). Di karantina baru treatmentnya hampir sama dan disana sebelumnya sudah ada 2 koki, 2 khk, 1 Sanke dan 1 Koi Domas apkiran. Berturut-turut sampai hari jum'at satu-persatu ikan di karantina pertama mulai sakit. Seorang Teman Hobbiest yg cukup berpengalaman saya undang kerumah. Dari tanda2x-nya dia mengatakan kemungkinan besar terkena KHV dan dia meramalkan semua koi-nya akan mati. Benar saja akhirnya semua ikan di karantina pertama mati. Sementara di karantina kedua semua kohaku dan Sanke mulai mengap2x dan akhirnya mati.
Chagoi, Midori, Domas Apkiran, dan ikan koki sampai sekarang masih sehat2x saja. Bahkan sudah 3 hari ini mulai dikasih makan malah tambah lincah. Ini pengalaman ketiga saya menghadapi kematian massal ikan. Dua sebelumnya waktu masih pemula (pdhl skrg masih pemula juga :) ) dua kali kejaian ikan berjumlah sekitar 30-an mati serentak di kolam. Dari Dua kejadian tersebut kembali yg bertahan tetap koi jenis Chagoi.
Pertanyaan saya :
Apakah benar feeling saya, bahwa ada kecenderungan koi varietas tertentu lebih tahan terhadapa penyakit terutama KHV dibandingkan dengan varietas lain ? Dan berdasarkan pengalaman saya varietas itu adalah Chagoi dan koi lain yg paling dekat kekerabatannya dengan Chagoi (ex:Midori, Karasu, Ochiba, dll) . Kalau koki sih saya sudah faham. Googling dari internet memang banyak artikel yg menyatakakan Ikan Mas Koki mempunyai antibodi khusus yg tahan terhadap KHV
Yg kedua, bagaimana dengan sisa koi yang ada. Apakah setelah saya karantina lama (1 bulan-an) tetap dapat dipelihara dan dicampur di kolam dengan koi yag ada. Apakah bisa menjadi carrier ? Sebab sisa koi dari Dua kejadian kematian massal yg dulu tetap saya campur di kolam dan sampai sekarang find-find saja. Malah kolam saya sudah mencapai "Zero Death Koi" selama kira2x setahun ini. Suatu prestasi membanggakan buat pemula :D :D :D Tapi di karantina masih jeblok :(
masih ada yg mati walaupun semuanya bisa dipastikan karena sakit bukan karena penanganan